Virus Corona

Daftar 11 Platform Telemedicine Gratis dari Kemenkes bagi Pasien Isolasi Mandiri di Area Jakarta

Tayang: Selasa, 6 Juli 2021 11:52 WIB

Penulis: Faryyanida Putwiliani

Editor: Pravitri Retno W

Daftar 11 Platform Telemedicine Gratis dari Kemenkes bagi Pasien Isolasi Mandiri di Area Jakarta

Jones Day

Ilustrasi Telemedicine | Berikut 11 platform yang ditunjuk Kemenkes untuk memberikan fasilitas telemedicine bagi pasien Covid-19 yang isolasi mandiri di area Jakarta.

TRIBUNNEWS.COM - Pasien Covid-19 yang tidak bergejala atau bergejala ringan dianjurkan untuk melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing atau di pusat isolasi yang telah disediakan.

Hal ini dilakukan untuk mengurangi beban rumah sakit, serta memaksimalkan kapasitas rumah sakit untuk pasien Covid-19 yang bergejala sedang hingga berat.

Namun, bagi pasien Covid-19 yang melakukan isolasi mandiri di rumah atau di pusat isolasi kini tidak perlu khawatir.

Karena, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akan memastikan semua pasien Covid-19 yang tengah isolasi mandiri tetap mendapatkan layanan kesehatan secara gratis.

Layanan kesehatan ini berupa telemedicine yang merupakan konsultasi kesehatan secara virtual yang bisa diakses kapanpun dan di manapun oleh pasien.

Untuk tahap awal, fasilitas telemedicine ini hanya berlaku untuk area Jakarta.

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, mengungkapkan bahwa pasien yang sedang menjalani isolasi mandiri tetap membutuhkan konsultasi dan pengobatan yang benar.

Untuk itu Kementerian Kesehatan menyediakan layanan telemedicine agar pasien tidak perlu datang ke rumah sakit.

Selain mempermudah sarana konsultasi dengan dokter, risiko akan penularan Covid-19 di rumah sakit juga akan berkurang.

Lebih lanjut, Menkes mengatakan pihaknya telah menjalin kerjasama dengan 11 platform telemedicine.

Pasien Covid-19 yang isolasi mandiri tetap bisa mendapatkan konsultasi dokter dan pengiriman obat secara gratis.

“Maka kita bekerjasama dengan 11 platform telemedicine untuk memberikan jasa konsultasi dokter dan juga jasa pengiriman obat secara gratis."

"Dibantu ditanggung oleh teman-teman telemedicine, start-up, dan juga Kementerian Kesehatan,” kata Menkes, dikutip dari laman resmi sehatnegeriku.kemkes.id, Selasa (6/7/2021).