Rabu, 1 Oktober 2025

Virus Corona

Amphuri Pastikan Ada Penyesuaian Biaya Umrah Saat Pandemi Covid-19

Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) optimis Indonesia termasuk dalam daftar yang diperbolehkan mengirimkan jemaa

Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/Muhammad Husain Sanusi/MCH2019
Ilustrasi umrah. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Arab Saudi belum resmi membuka umrah untuk jemaah luar negeri.

Meski demikian Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) optimis Indonesia termasuk dalam daftar yang diperbolehkan mengirimkan jemaah.

Ketua Umum Amphuri Firman M Nur mengatakan, terdapat penyesuaian biaya umrah saat pandemi Covid-19.

Baca juga: Masih Positif Covid-19, Cristiano Ronaldo Tak Bisa Perkuat Juventus Lawan Barcelona

Penambahan itu, seperti biaya tes Covid-19, biaya transportasi darat dan udara yang tentu berimbas karena adanya penerapan protokol kesehatan.

Selain itu, pemerintah Arab Saudi juga memperlakukan kenaikan pajak 10 persen per 1 Juli 2020 lalu.

"Jadi kami menggunakan istilah penyesuaian harga karena sifat pada kami adalah penyelenggaraan. Jadi kami membantu pemerintah dan masyarakat muslim Indonesia untuk dapat diselenggarakan perjalanan ibadah umrah dan haji ke tanah suci," kata Firman dalam media visit bersama Tribun Grup via virtual, Kamis (22/10/2020).

Baca juga: 1.424 Pasien Positif Covid-19 Tercatat Dirawat di RS Wisma Atlet Hari Ini

Firman mengatakan, sebelum pandemi Covid-19 melanda dunia, harga paket umrah di Indonesia minimal 20 juta.

Sehingga, diperkirakan saat pandemi ini ada kenaikan sekitar 15-20 persen.

"Tes Covid-19 berbeda-beda mungkin ada yang 1,5-2,5 juta harganya itupun belum fix dari Saudi. Jadi masih mengira-ngira kenaikannya sekitar 15 sampai 20 persen," ungkapnya.

Ia pun memastikan, penyesuaian biaya umrah ini akan dikomunikasikan terlebih dahulu dengan pemerintah.

Pencegahan virus corona menurut WHO

Menurut WHO, Langkah-langkah perlindungan dari virus corona adalah tetap mengetahui informasi terbaru tentang wabah COVID-19.

Hal tersebut tersedia di situs web WHO atau melalui otoritas kesehatan publik nasional dan lokal.

Cara mencegah kemungkinan terinfeksi COVID-19 adalah dengan melakukan beberapa tindakan pencegahan sederhana seperti berikut ini:

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved