Jumat, 3 Oktober 2025

Virus Corona

Ketika Negara-negara di Dunia Beralih ke Rapid Test Antigen

Banyak negara beralih ke tes yang lebih cepat, lebih murah tetapi kurang akurat untuk menghindari keterlambatan hasil.

Pada awal 2021, perusahaan yang berbasis di Basel itu mengatakan bisa membuat sekitar 50 juta alat tes baru sebulan, di atas tes titik perawatan cepat yang sudah dijualnya.

Sandra Ciesek, direktur Institute of Medical Virology di University Clinic di Frankfurt, Jerman mengatakan tes antigen cepat bisa menjadi pilihan bagi pasien tanpa gejala yang berencana mengunjungi pasien lanjut usia di panti jompo.

Tetapi orang harus menahan diri dari menggunakannya sebagai pengganti definitif untuk menilai status infeksi mereka.

"Tes PCR tetap menjadi standar emas," kata Ciesek.

"Tes antigen hanya boleh digunakan sebagai alternatif jika PCR tidak dimungkinkan tepat waktu." (Reuters)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved