Virus Corona
Pemerintah Akan Pastikan Vaksin Covid-19 dari Luar Negeri Aman dan Manjur
Retno Marsudi mengatakan pemerintah terus memastikan agar vaksin Covid-19 yang akan digunakan di Indonesia nantinya aman, berkualitas, dan manjur.
Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail
TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan pemerintah terus memastikan agar vaksin Covid-19 yang akan digunakan di Indonesia nantinya aman, berkualitas, dan manjur.
Terutama vaksin-vaksin yang uji kliniknya dilakukan di luar negeri.
"Pada intinya pemerintah terus berusaha melakukan vaksinasi secara tepat waktu dan terus memberikan perhatian tehadap keselamatan, safety, efficacy, dan quality dari vaksin," kata Retno dalam konferensi pers secara virtual usai rapat terbatas bersama Presiden, Senin (28/9/2020).
Misalnya menurut Retno vaksin hasil kerjasama Sinopharm CNBG (China National Biotech Group) dan perusahaan Uni Emirate Arab, G42 Healthcare AI Holding Rsc Ltd Pemerintah melalui BPOM telah bertemu dengan otoritas UEA untuk bertukar data mengenai perkembangan uji klinik vaksin.
Baca: 3.856 Pasien Covid-19 Dinyatakan Sembuh Hari Ini, Lebih Tinggi Dibanding Tambahan Kasus Positif
"Sharing data ini akan sangat penting bagi BPOM untuk penggunaan vaksin dari Sinopharm dan G42 Ini merupakan langkah yang diambil otoritas di sini dalam hal ini BPOM yang sangat hati-hati untuk memastikan safety, efficacy, dan quality dari vaksin tersebut," katanya.
Retno mengatakan Kementerian Luar Negeri akan memfasilitasi komunikasi antar negara dalam pengembangan vaksin.
Misalnya memfasilitasi kunjungan yang dilakukan pihak Sinovac Biotech Ltd ke PT Bio Farma. Pihak Sinovac meninjau lokasi yang akan digunakan untuk memproduksi vaksin Covid-19.
Baca: 3.856 Pasien Covid-19 Dinyatakan Sembuh Hari Ini, Lebih Tinggi Dibanding Tambahan Kasus Positif
Untuk diketahui selain dengan Sinopharm dan G42, pemerintah melalui PT Bio Farma menjalin kerjasama dengan perusahaan farmasi asal Tiongkok Sinovac Biotech Ltd. Bahkan dalam kerjasama vaksin dengan Sinovac, uji klinik tahap III dilakukan di Indonesia.
"Kemenlu akan fasilitasi komunikasi-komunikasi dengan pihak luar. Jadi sekali lagi kita terus berusaha agar vaksinasi dapat dilakukan secara tepat waktu dengan melihat safety, efficacy dan qualitynya. Dan terus dilakukan persiapan secara seksama dan hati-hati," katanya.
Kasus terkini Covid-19
Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 memperbarui data jumlah pasien positif corona di Indonesia, Senin (28/9/2020).
Berdasarkan data dari situs covid19.go.id, pasien positif Covid-19 hari ini bertambah 3.509 orang.
Kini, total kasus positif Covid-19 berjumlah 278.722 orang.
Baca: Potensi Tinggi Penularan Covid-19 di Pemukiman Padat Penduduk
Angka tambahan ini seperti diketahui menurun ketimbang hari Minggu kemarin yang mencapai 3.874 kasus.