Sabtu, 4 Oktober 2025

Virus Corona

Menko PMK Muhadjir: Indonesia Penduduk Terbanyak ke-4 di Dunia, Tapi Kasus Covid-19 Urutan ke-22

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menilai kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia tidak separah negara lain

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Adi Suhendi
Istimewa/ Humas Kemenko PMK 
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy di Kantor Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Senin (17/8/2030).  

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menilai kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia tidak separah negara lain.

Padahal, menurut Muhadjir, Indonesia merupakan negara berpenduduk terbanyak keempat di dunia.

Namun, Indonesia hanya berada di peringkat 22 pada daftar negara dengan kasus Covid-19 terbanyak.

"Begitu juga angka kasus wabah Covid kita juga tidak terlalu parah dibanding negara-negara besar lain. Kita tahu Indonesia memiliki jumlah penduduk terbesar nomor empat di dunia, tetapi di dalam kasus covid kita berada di urutan antara 21 dan 22," kata Muhadjir dalam webinar yang digelar UMY, Senin (28/9/2020).

Baca: TPU Rorotan Disiapkan Jadi Kuburan Jenazah Covid-19, Diperkirakan Mampu Tampung 6.000 Petak Makam

Muhadjir menyebut negara dengan penduduk terbanyak di dunia seperti Amerika Serikat, India, dan Brazil berada pada peringkat teratas pada daftar kasus positif Covid-19.

Menurut Muhadjir, Indonesia sama seperti China yang memiliki penduduk banyak tapi kasus positif Covid-19 masih rendah.

"Adapun dua negara lain yaitu China dan Indonesia. Alhamdulillah kita masih jauh berada di ranking 22. Sedangkan China sekutar 39 atau 40," kata Muhadjir.

Baca: Menristek Beberkan Bisnis Inovasi Teknologi yang Berkembang di Tengah Pandemi Covid-19

Kondisi ini, menurut Muhadjir, patut disyukuri oleh masyarakat. Mengingat Indonesia tidak memgalami perkembangan kasus positif Covid-19 eksponensial.

Mantan Mendikbud ini menilai kasus positif corona di Indonesia relatif landai dan terkendali dibanding negara lain.

"Ini harus kita syukuri keadan ini perkembangan kasus itu tidak alami yang eksponensial. Seperti yang dibayangkan akan berlipat ganda dari waktu ke waktu tetapi relatif landai dan Alhamdulilah kita bisa terkendali," ucap Muhadjir.

Baca: Ketua GAMKI Kota Medan Parulian Tampubolon Meninggal Dunia Akibat Covid-19, Sempat Dirawat di RS

Meski begitu, Muhadjir meminta masyarakat untuk tidak mengendorkan protokol kesehatan sampai ditemukannya vaksin Covid-19.

"Tentu saja syarat-syarat yang harus dipatuhi oleh seluruh warga Indonesia tidak boleh kendor sampai nanti ada selesai senjata pamungkas yang diharapkan itu akan hadir yaitu vaksin," kata Muhadjir.

Kasus terkini Covid-19

Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 memperbarui data jumlah pasien positif corona di Indonesia, Senin (28/9/2020).

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved