Virus Corona
Vaksin Covid-19 Buatan China Siap Digunakan Pada Akhir Tahun Ini
Kandidat vaksin Covid-19 yang dikembangkan China Nasional Pharmaceutical Group (Sinopharm) siap untuk digunakan secara umum pada akhir tahun ini.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, BEIJING - Kandidat vaksin virus corona atau Covid-19 yang dikembangkan China Nasional Pharmaceutical Group (Sinopharm) siap untuk digunakan secara umum pada akhir tahun ini.
Ini memberikan harapan baru, dimana sebelumnya vaksin tersebut diperkirkan akan mulai tersedia pada 2021.
Demikian media lokal China melaporkan, Rabu (22/7/2020).
Pimpinan Sinopharm Liu Jingzhen mengatakan kepada penyiar CCTV, pihaknya akan menyelesaikan uji klinis tahap akhir pada manusia dalam waktu sekitar tiga bulan.
Baca: Indonesia Urutan 3 Dunia, Negara Terbanyak Tambahan Pasien Meninggal Covid-19 per 23 Juli 2020
Unit Sinopharm, China Nasional Bioec Group (CNBG), yang bertanggung jawab untuk dua proyek vaksin corona, mengatakan suntikan uji coba mungkin tidak siap sampai setidaknya 2021.
Hal itu disebabkan, karena kurangnya kasus baru, membuat China kesulitan dalam melakukan uji klinis.
Namun sejak itu China menemukan tempat percobaan alternatif di luar negeri, mengatasi beberapa rintangan yang dihadapi dalam perlombaan dunia untuk menghasilkan vaksin Covid-19 yang telah menewaskan lebih dari 600.000 orang secara global.
Baca: 4 Hal yang Perlu Diketahui terkait Vaksin Covid-19, Fase Uji Coba hingga Kapan Siap Diedarkan
Suntikkan eksperimental sinopharm telah memasuki uji klinis tahap III yang melibatkan sekitar 15.000 peserta dan dua jenis vaksin di Uni Emirat Arab.
Kandidat vaksin lain, yang dikembangkan oleh perusahaan China, Sinovac Biotech menggunakan teknologi yang sama.
Vaksin itu juga telah diberikan kepada sukarelawan dalam uji klinis fase III di Brasil.
Kandidat vaksin yang dikembangkan oleh CanSino Biologics dan unit penelitian militer China juga mencari kesempatan untuk menjalankan uji klinis tahap III di luar negeri.
Kata WHO
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan vaksin Covid-19 masih akan siap dipergunakan sampai akhir tahun ini.
Meskipun para peneliti membuat "kemajuan yang baik" dalam mengembangkan vaksin Covid-19, Pakar WHO Mike Ryan melihat, penggunaan pertama baru paling cepat pada awal 2021.