Virus Corona
Mal di Jakarta Mulai Buka, PAN Minta Perketat Protokol Kesehatan
Mal-mal di Ibu Kota akan kembali beroperasi karena Jakarta saat ini memasuki masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR RI fraksi PAN Saleh Partaonan Daulay meminta protokol kesehatan diperketat di puluhan mal di Jakarta yang mulai buka pada hari ini, Senin (15/6/2020).
Sebab, jika protokol kesehatan tidak diterapkan secara ketat, berpotensi mal menjadi tempat penyebaran Covid-19.
"Kami mendorong pemerintah untuk berhati-hati dan menerapkan standar prosedural kesehatan dan protokol kesehatan yang ketat ketika orang-orang berkunjung ke mal tersebut," kata Saleh di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (15/6/2020).
Baca: Gugus Tugas Lapor Ada 104 Tersangka Penyebaran Hoaks Terkait Covid-19, 17 Orang Ditahan
Wakil Ketua Fraksi PAN itu mengingatkan pemerintah agar berhati-hati dalam mengambil kebijakan terkait penanganan Covid-19.
Pemerintah, kata Saleh, juga harus memikirkan aspek kesehatan masyarakat selain aspek ekonomi.

"Hari ini kan akan dibuka mal, pemerintah hari ini sudah memperbolehkan mal dibuka. Tetapi kalau misalnya tidak disesuaikan dengan protokol kesehatan mal-mal yang buka itu bisa jadi mengancam karena akan meningkatkan penyebaran virus corona," ucap Saleh.
Diketahui, sebanyak 80 pusat perbelanjaan atau mal di Jakarta akan kembali buka mulai Senin (15/6/2020) ini.
Mal-mal di Ibu Kota akan kembali beroperasi karena Jakarta saat ini memasuki masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi.
Namun, beberapa jenis tenant atau tempat usaha di dalam mal belum boleh beroperasi misalnya bioskop dan tempat kebugaran atau fitness center.