Jumat, 3 Oktober 2025

Virus Corona

UPDATE Corona Indonesia 29 Mei: Tambah 678, Total Kasus Positif Jadi 25.216, Sembuh 6.492

Data yang dihimpun pemerintah hingga Jumat (29/5/2020), menyebut ada tambahan 678 kasus baru pasien positif corona di Indonesia dalam 24 jam terakhir.

Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Update Berita Corona 

TRIBUNNEWS.COM - Jumlah kasus Covid-19 atau virus corona di Indonesia masih terus bertambah.

Data yang dihimpun pemerintah hingga Jumat (29/5/2020), menyebut ada tambahan 678 kasus baru pasien positif corona di Indonesia dalam 24 jam terakhir.

Dengan demikian, total kasus positif berjumlah 25.216.

Pasien sembuh 252 orang, sehingga total kasus sembuh 6.492 orang.

Adapun kasus kematian bertambah 24, sehingga total kasus kematian 1.520 orang.

Demikian yang disampaikan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, dalam konferensi pers siaran langsung Metro TV, Jumat.

Juru Bicara (Jubir) Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona (Covid-19), Achmad Yurianto
Juru Bicara (Jubir) Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona (Covid-19), Achmad Yurianto (Tangkap layar channel YouTube BNPB)

Baca: Serikat Pekerja Minta Beberapa Jaminan jika New Normal Diterapkan

Baca: Bagaimana Penerapan New Normal di Tempat Kerja? Tambah Shift untuk Ciptakan Physical Distancing

Adapun Yurianto juga mengungkapkan mengenai new normal.

"Artinya kita harus normal yang produktif, namun mempersyaratkan hal yang mutlak yakni aman dari Covid-19," ujarnya.

Yuri menyebut masyarakat harus mulai membiasakan hal-hal untuk menekan penularan Covid-19.

"Tetap gunakan masker, tetap mencuci tangan dengan sabun dengan air yang mengalir," ujarnya.

Selain itu juga meminta menjaga keamanan dan perasaan yang selalu riang gembira.

"Kepanikan, kecemasan, kekhawatiran, hanya memperburuk imunitas," ujarnya.

Yurianto juga mengimbau agar menjaga jarak fisik di manapun berada, termasuk di rumah.

Ia meminta masyarakat membatasi keluar rumah.

"Manakala komitmen ini kita lakukan dengan bersama-sama, kita yakin bahwa kita bisa memutuskan rantai penularan ini," ungkapnya.

New Normal

Sementara itu pelaksanaan pemberlakuan tatanan kehidupan baru atau new normal siap dilakukan pemerintah.

Sebanyak 4 provinsi dan 25 kabupaten/kota bersiap melaksanakan new normal tahap pertama.

Empat provinsi tersebut  adalah DKI Jakarta, Bekasi, Jawa Barat, Sumatera Barat, dan Gorontalo.

Nantinya aktivitas akan kembali dibuka namun dengan mendisiplinkan protokol kesehatan.

Panglima TNI Hadi Tjahjanto menjelaskan pelaksanaan pendisiplinan protokol kesehatan tersebut akan menyasar pada objek-objek keramaian.

Baca: Ketua Komisi X DPR Minta Pemerintah Simulasi Protokol Kesehatan Sebelum Buka Sekolah

Baca: Pemprov DKI Catat Terjadi Lonjakan Permohonan SIKM Jelang dan Saat Hari Lebaran

Seperti mal, pasar, dan tempat pariwisata yang memungkinkan terjadinya kerumunan.

Dilansir covid.go.id, pendisiplinan akan dilaksanakan dengan kerja sama TNI, Polri, pemerintah daerah, dan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di DKI Jakarta, Bekasi, Jawa Barat, Sumatera Barat, dan Gorontalo.

"Dari data yang ada, di 4 provinsi dan 25 kabupaten/kota, ada 1.800 objek yang akan kita laksanakan pendisiplinan tersebut," ungkap Hadi saat mendampingi Presiden Joko Widodo meninjau kesiapan prosedur standar new normal di Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta, Selasa (26/5/2020).

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved