Virus Corona
Politikus Golkar Sebut Pentingnya Kehadiran Tokoh Agama dalam Memutus Mata Rantai Penyebaran Corona
Menurutnya semua agama pasti meminta umatnya untuk melindungi dirinya dengan berdiam di rumah jika sedang terjadi wabah, seperti halnya pandemi Covid
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi VIII DPR Ace Hasan Syadzily berharap masyarakat mengikuti imbauan pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19, salah satunya beribadah di rumah.
Karena itu, Ace pun menilai pentingnya kehadiran tokoh agama di tengah masyarakat saat ini.
Menurutnya, semua agama pasti meminta umatnya untuk melindungi dirinya dengan berdiam di rumah jika sedang terjadi wabah, seperti halnya pandemi Covid-19.
Baca: Respons Wanda Hamidah Soal M Nuh Pemenang Lelang Motor Listrik Jokowi: Sangat Disayangkan Ya
"Tapi kemudian dikaitkan dengan hal lain, menyebut pemerintah tidak konsisten. Satu sisi mal dibuka, tapi tempat ibadah ditutup," kata Ace dalam diskusi virtual, Jakarta, Jumat (22/5/2020).
"Hal ini bukan berarti pemerintah dalam menangani Covid-19 dengan anti terhadap agama, bukan di situ poin utamanya," sambung politikus Golkar itu.
Menurut Ace, saat pelaksanaan ibadah di tempat ibadah maka akan terjadi kerumuman orang dalam satu lokasi dan hal tersebut berpotensi menyebarkan virus Covid-19 semakin meluas.
Baca: BREAKING NEWS Pemerintah Tetapkan Lebaran 2020 Jatuh pada Minggu 24 Mei 2020
"Di sini penting peran agamawan hadir memberikan pengarahan ke masyarakat, agama pasti mengutamakan keselamatan jiwa," kata Ace.
Ace pun menilai agamawan perlu dibekali dengan anatomi Covid-19 dan bagaimana cara penyebarannya dari manusia ke manusia.
"Kita ini menghadapi musuh yang tidak terlihat," ucap Ace.
Masyarakat Wajib Menggunakan Masker Kain Saat Keluar Rumah
Pemerintah mewajibkan seluruh masyarakat untuk menggunakan masker kain saat berada di luar rumah.
Baca: Update Corona di Seluruh Dunia 9 April 2020: Indonesia Masuk 20 Besar Korban Meninggal Terbanyak
Anjuran ini merujuk pada rekomendasi WHO terkait pencegahan penularan virus corona.
"Mulai hari ini, sesuai dengan rekomendasi WHO, kita jalankan masker untuk semua."
"Semua harus menggunakan masker," kata Achmad Yurianto dalam konferensi pers yang diunggah kanal Youtube BNPB, Minggu (5/3/2020).