Jumat, 3 Oktober 2025

Virus Corona

Berikan Apresiasi, Yurianto Sebut Banyak Masyarakat yang Berubah & Tidak Nyaman di Tengah Kerumunan

Juru Bicara (Jubir) Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona (Covid-19), Achmad Yurianto, memberikan apresiasinya kepada masyarakat terkait new normal

Gugus Tugas Covid-19
Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 Achmad Yurianto - Achmad Yurianto memberikan apresiasinya kepada masyarakat terkait new normal. 

Yurianto mengingatkan badai pandemi Covi-19 bukan hanya permasalahan lokal yang tidak bisa dimaknai sebagai problematik sebuah kabupaten maupun provinsi saja.

"Ini sudah menjadi permasalahan seluruh dunia."

"Oleh karena itu, ini lah menjadi salah satu pertimbangan apa yag disampaikan WHO, permasalahan Covid-19 bukan permasalahan yang pendek," ucapnya.

Terakhir, Yurianto meminta apa yang sudah dilakukan oleh kebanyakan masyarakat dengan menerapkan norma normal baru untuk diteruskan.

Mengingat WHO mengatakan virus yang menyerang pernapasan ini akan sulit dihilangkan dalam waktu dekat.

"Kita harus memiliki komitmen kuat berdampingan dengan situasi yang seperti ini."

"Oleh karena itu merubah budaya dasar kita menuju ke budaya dasar yang baru atau menuju kehidupan normal yang baru," tandasnya.

Baca: Gara-gara Warga Buka Plastik Jenazah dan Makamkan Tanpa Baju Hazmat, Kecamatan Ini Jadi Klaster Baru

Update Data Covid-19 per 18 Mei 2020

BREAKING NEWS Update Corona Indonesia 18 Mei: 18.010 Pasien Positif, 4.324 Sembuh, 1.191 Meninggal
Update Corona Indonesia 18 Mei: 18.010 Pasien Positif, 4.324 Sembuh, 1.191 Meninggal (Tangkap layar channel YouTube BNPB)

Yurianto mengatakan pada Senin (18/5/2020), jumlah pasien positif terjangkit virus corona di Indonesia ada 18.010 orang.

"Dari pemeriksaan ini untuk konfirmasi positif naik 496 orang sehingga menjadi 18.010 , "ucap Yurianto, dikutip dari channel YouTube BNPB, Senin.

Sedangkan, pasien meninggal dunia terkonfirmasi Covid-19 bertambah 43, sehingga total menjadi 1.191 orang.

Kabar baiknya, sebanyak 4.324 pasien sembuh dengan jumlah penambahan 195 orang.

Untuk data Orang Dalam Pengawasan alias ODP berjumlah 45.047 orang

Dalam kesempatan tersebut, Yurianto juga menyebut data Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 11.422 pasien.

Baca: Tribunnews dan Cardinal Serahkan 3.000 Masker ke Klaten, Sri Mulyani: Ini Ibadah Sosial

Kasus positif terpapar Covid-19 terjadi di seluruh wilayah di Indonesia.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved