UPDATE Kasus Virus Corona di Jabar Senin 4 Mei 2020: Tidak Ada Penambahan Kasus Positif

TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Pusat Informasi dan Koordinasi COVID-19 Jawa Barat (PIKOBAR) memperbaharui jumlah kasus di wilayahnya.

Berdasarkan pantauan Tribunnews di pikobar.jabarprov.go.id, Senin (4/5/2020) pukul 16.13 WIB diketahui tidak ada penambahan kasus positif.

Untuk jumlahnya sebanyak 1.054 orang telah terkonfirmasi terpapa Covid-19 di provinsi ini.

Sedangkan untuk korban yang meninggal dunia 85 orang.

Kabar baiknya 152 orang telah dinyatakan sembuh dari paparan virus yang pertama kali ditemukan di Kota Wuhan, China itu.

Jumlah Pasien Dalam Pengawasan alias PDP di Provinsi Jawa Barat terdapat 5.156 orang.

Dengan rincian 2.062 masih dalam proses pengawasan dan sisanya, yakni 3.094 telah menyelesaikan proses pengawasan.

Baca: Dampak Sosial Ekonomi Buat Pemulihan Pasca Covid-19 di Indonesia Terhambat

Website pikobar.jabarprov.go.id juga menyajikan data jumlah Orang Dalam Pengawasan (ODP).

Sebanyak 41.955 orang menjadi ODP di wilayah Jawa Barat, dengan rincian 8.328 orang masih dalam pemantauan dan sisanya, 33.617 telah selesai dipantau.

Data yang disajikan pikobar.jabarprov.go.id berbeda dengan jumlah kasus Covid-19 di laman resmi pemerintah pusat www.covid19.go.id.

Di website resmi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 itu menyebutkan jumlah pasien terkonfirmasi Covid-19 di Jawa Barat Berjumlah 1.054 pasien.

Untuk pasien sembuh sebanyak 152 dan 85 orang lainnya meninggal akibat paparan virus ini.

Sedangkan yang masih dalam perawatan atau isolasi mandisi sebanyak 817 orang.

Baca: Alhamdulillah, Bayi 4 Bulan Pasien Covid-19 di Muaraenim Dinyatakan Sembuh

Update kasus Covid-19 di Indonesia

 Juru Bicara (Jubir) Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona (Covid-19), Achmad Yurianto memberikan informasi terbaru terkait kasus virus corona atau Covid-19 di Indonesia.