Sabtu, 4 Oktober 2025

Virus Corona

Cerita Sopir Mobil Jenazah DKI Jakarta, Sehari Bisa Antar Puluhan Korban Meninggal Dunia

Petugas Mobil Jenazah DKI Jakarta, Muhammad Nursyamsurya bercerita dalam satu hari bisa mengantar puluhan korban meninggal akibat corona.

Penulis: Febia Rosada Fitrianum
Editor: Daryono
YouTube Najwa Shihab
Sopir mobil jenazah Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta, Muhammad Nursyamsurya di Mata Najwa, Trans 7, Rabu (15/4/2020) 

Yakni di TPU Tegal Alur, Jakarta Barat dan TPU Pondok Rangon, Jakarta Timur.

Nantinya dalam pemakaman akan disesuaikan dengan wilayah rumah sakit.

Kemudian menentukan pemakaman di antara dua tempat itu yang paling mudah dijangkau.

Pembawa Acara, Najwa Shihab (kiri) dan Muhammad Nursyamsurya (kiri) dalam acara Mata Najwa, Rabu (15/4/2020) (YouTube Najwa Shihab)
Pembawa Acara, Najwa Shihab (kiri) dan Muhammad Nursyamsurya (kiri) dalam acara Mata Najwa, Rabu (15/4/2020) (YouTube Najwa Shihab) (YouTube Najwa Shihab)

Ketentuan itu dilakukan agar pergerakan dalam menyelesaikan pekerjaan dapat cepat selesai.

Diketahui, jenazah pasien corona harus segera disemayamkan kurang dari empat jam sejak meninggal dunia.

"Jadi kami memakamkan almarhum almarhumah di TPU Tegal Alur dan TPU Pondok Rangon," jelas Syam.

"Sesuai dengan wilayah-wilayah rumah sakit yang terdekat dengan TPU."

"Supaya mobilisasi kami bergerak cepat," tambahnya.

Baca: Update Corona di DKI Jakarta 15 April: Total 2.447 Kasus Positif, Kelurahan Petamburan Terbanyak

Baca: Twindy Rarasati Positif Corona, Enzy Storia hingga Gading Marten Tetap Beri Dukungan

Dalam kesempatan itu, Syam juga meminta agar masyarakat dapat menaati pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, memutuskan untuk melaksanakan PSBB untuk memutus rantai serta mengurangi risiko penularan.

Di Jakarta, PSBB sudah berlaku sejak Jumat (10/4/2020) kemarin dan akan diterapkan selama 14 hari ke depan.

Namun masih banyak masyarakat yang memenuhi jalanan ibu kota.

Syam menjelaskan, jalanan masih penuh dengan kendaraan hingga terjadi macet.

Seharusnya, masyarakat dapat mengetahui apa yang sedang dilakukan oleh pihak Pemprov DKI Jakarta. 

Setiap harinya, Syam harus mengantar jenazah ke pemakaman dan itu terus bertambah.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved