Virus Corona
Pemerintah Pusat Telah Distribusikan 800 Ribu Lebih APD Untuk Tenaga Medis di Daerah
Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan hingga saat ini lebih dari 800 ribu APD sudah dikirim untuk tenaga medis.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Pusat melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona atau Covid-19 sudah mendistribusikan ratusan ribu alat pelindung diri (APD) bagi tenaga medis di Indonesia.
Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan hingga saat ini lebih dari 800 ribu APD sudah dikirim untuk tenaga medis.
"Kita sudah menbagikan lebih dari 800 ribu APD," ujar Achmad Yurianto dalam jumpa pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta Timur, Senin (13/4/2020).
Achmad Yurianto mengatakan 800 ribu lebih APD yang dikirimkan pemerintah untuk tenaga medis memiliki kualitas terbaik.
Baca: Jarang Diketahui, Ternyata Makan Mentimun di Malam Hari Banyak Manfaat Buat Kesehatan Loh
"Lebih dari 800 ribu APD dengan standar kualitas yang terbaik," kata Ahmad Yurianto.
"Inilah kesungguhan pemerintah agar semuanya bisa bekerja dengan profesional," tambahnya.
Sejauh ini pemerintah pun telah melakukan pemeriksaan terhadap lebih dari 27.000 orang melalui metode Real Time PCR.
Baca: UPDATE Virus Corona Maluku: 14 Orang Positif COVID-19, Pasien Terbaru Cucu Pasien Kasus 02
Menurut Achmad Yurianto, langkah ini menunjukan keseriusan pemerintah dalam mencari kasus positif corona di tengah masyarat.
"Sampai dengan saat ini sudah lebih dari 27.000 penduduk yang kita periksa dari 186 kabupaten kota yang terindikasi ditemukan kasus di seluruh Indonesia," jelasnya.
"Artinya, akses untuk layanan pemeriksaan PCR Real Time sudah lebih merata lagi di seluruh wilayah tanah air," katanya.
4.557 Kasus Positif Corona di Indonesia
Pemerintah melaporkan perkembangan terkini kasus virus corona atau Covid-19, Senin (!3/4/2020).
Juru Bicara Pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto mengungkap adanya penambahan kasus baru positif virus corona sebanyak 316 pasien.
Sehingga total saat ini ada 4.557 pasien positif corona di Indonesia.