Virus Corona
Penanganan Covid-19, Lebih dari 19.500 Orang Telah Diperiksa Menggunakan PCR
Pemerintah sebut hingga Jumat 10 April 2020 lebih dari 19.500 orang telah diperiksa menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR).
TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah terus melakukan upaya dalam memutus mata rantai persebaran virus corona (Covid-19) di Indonesia.
Satu di antaranya yakni dengan melakukan upaya deteksi Covid-19.
Sampai Jumat (10/4/2020), lebih dari 19.500 orang telah diperiksa menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR).
Ini merupakan pemeriksaan lanjutan untuk mendiagnosa sampel pasien secara langsung (real time).
Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto dalam jumpa pers live streaming di Graha BNPB, Jakarta, Jumat (10/4/2020).
"Sampai hari ini lebih 19.500 orang yang kita periksa untuk pemeriksaan berbasis molekuler dengan menggunakan real time PCR," kata Yuri yang dikutip dari YouTube BNPB Indonesia.

Lebih lanjut, Yuri menyatakan pihaknya juga telah melakukan pengadaan lebih dari 769.000 Alat Pelindung Diri (APD).
Adapun sebanyak 698.650 APD sudah dibagikan ke seluruh Indonesia.
Hal ini merupakan upaya yang terus dilakukan pemerintah dalam memenuhi kebutuhan pokok tenaga medis dalam menangani Covid-19.
"Kami sudah menerima laporan (kebutuhan APD) dari dinas provinsi dan dari gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 di tingkat provinsi," tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Yuri juga menuturkan lebih dari 3.300 Rumah Sakit (RS) rujukan sudah ditunjuk dan telah beroperasi.
"Rumah sakit rujukan itu juga didukung oleh banyak tenaga kesehatan, baik dokter spesialis, umum, perawat, dan pendukung yang lainnya," ujar Yuri.
Sampai saat ini sudah lebih dari 18.000 relawan medis dan non-medis yang telah menyatakan kesiapannya untuk membantu menangani Covid-19 ini agar lebih terstruktur lagi.
Baca: PSBB Mulai Diterapkan di Jakarta, 334 Kantor Cabang Bank Mandiri Ditutup Sementara
Baca: Kasus Pertama Pasien Positif Covid-19 di Gorontalo, Seluruh Provinsi Indonesia Sudah Terpapar Corona
Sementara itu, Yuri juga memberikan apresiasi kepada seluruh masyarakat baik di dalam negeri maupun luar negeri yang telah berdonasi untuk membantu penanganan COvid-19.
Menurut penuturannya hingga hari ini donasi yang telah diterima sudah mencapai Rp 195 miliar.
"Kami juga bangga dengan adanya donasi dari seluruh pihak, bahkan seluruh dunia kepada gugus tugas Covid-19 ini untuk bisa maksimal dalam menjalankan tugasnya."