Virus Corona
Helm Khusus bagi Bayi Baru Lahir agar Terhindar dari Covid-19, Ini Wujudnya
Perlindungan dari wabah Covid-19 juga berlaku untuk bayi di tengah pandemi corona, mereka mendapat helm khusus.
Hal itu diungkapkan oleh Bupati Bogor, Ade Yasin, dalam keterangan resminya, Selasa (7/4/2020).
Ade Yasin mengatakan, dua warga Kabupaten Bogor dinyatakan positif Covid-19, satu di antaranya adalah seorang bayi berusia 3 bulan.
"Bertambah dua kasus baru positif Covid-19, bayi laki-laki berusia 3 bulan," kata Ade Yasin, seperti dikutip Tribunnews.com dari TribunnewsBogor.com.

Ade Yasin menjelaskan, bayi positif corona itu berasal dari wilayah ibu kota Kabupaten Bogor.
Bayi tersebut saat ini tengah menjalani isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibinong.
Mengutip dari TribunnewsBogor.com, status positif corona bayi tersebut secara resmi diumumkan oleh Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bogor, Selasa malam.
Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bogor, Syarifah Sofiah, menjelaskan awal mula bayi tersebut dinyatakan positif Covid-19.
Syarifah mengatakan, mulanya bayi tersebut demam kemudian dibawa untuk berobat ke sebuah rumah sakit.
"Kemudian di-swab untuk menentukan Covid-19 atau tidak."
"Sambil menunggu hasil tes swab, dilakukan pengobatan selama masa inkubasi," kata Syarifah.
Setelah masa inkubasi selesai, bayi tersebut sempat diperbolehkan pulang karena kondisinya sudah membaik.
Namun, saat hasil tes swab keluar, ternyata hasilnya menyatakan, bayi tersebut positif Covid-19.
"Setelah masa inkubasi terlampaui, gejala klinis demam, batuk dan lain sudah menunjukkan sembuh dan dibolehkan pulang."
"Hasil swab kemudian keluar dengan hasil positif Covid-19, sehingga secara prosedur harus di-swab ulang," jelas Syarifah.
Baca: Kabar Baik, 2 Komisioner Ombudsman dan 1 ASN Sembuh dari Corona
Baca: Update PSBB Jakarta: Anies Inginkan Ojok Online Bisa Beroperasi, Tunggu Konfirmasi Pusat
Syarifah menjelaskan, langkah selanjutnya, pihak orang tua bayi dan sekitarnya akan dilakukan tracing.