Sabtu, 4 Oktober 2025

Virus Corona

Kementerian Luar Negeri RI Imbau WNI Tunda Perjalanan ke Turki

Kementerian Luar Negeri Indonesia (Kemlu RI) mengimbau warga negara Indonesia (WNI) menunda perjalanan ke Turki untuk sementara waktu.

Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Adi Suhendi
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Ilustrasi virus corona atau Covid-19. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Larasati Dyah Utami

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Luar Negeri Indonesia (Kemlu RI) mengimbau warga negara Indonesia (WNI) menunda perjalanan ke Turki untuk sementara waktu.

Alasannya Turki telah menerapkan kebijakan lockdown pada 31 kota dan 50 kampung (koy) yang dimulai pada Jumat (3/4/2020) tengah malam waktu setempat hingga 15 hari ke depan.

"Hanya kendaraan penyuplai kebutuhan logistik dan medis yang boleh keluar masuk kota atau kampung tersebut sampai 15 hari ke depan," demikian keterangan yang dikeluarkan Kemlu RI lewat aplikasi Safe Travel, Minggu (5/4/2020).

Baca: Kasus Corona di Singapura Bertambah, Tercatat 1.189 Orang Positif Covid-19

Kebijakan tersebut diberlakukan sebagai upaya mengatasi penyebaran Covid-19 yang diumumkan langsung Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan pada Jumat (3/4/2020).

Pemerintah Turki juga menerapkan larangan keluar rumah yang semula hanya untuk warga berusia 65 tahun ke atas diperluas pemberlakuannya kepada warga berusia 20 tahun ke bawah.

Kebijakan ini dibuat berdasarkan analisa terhadap statistik pasien di Turki serta di sejumlah negara lain.

Baca: LRT Jakarta Mulai Besok Sosialisasikan Kebijakan Wajib Pakai Masker Kepada Calon Penumpang

Pemerintah Indonesia lewat perwakilannya di Turki mengimbau agar WNI senantiasa meningkatkan kewaspadaan dan melakukan langkah-langkah pencegahan penularan COVID-19.

Perwakilan RI di Turki juga menyediakan nomor hotline buang dapat dihubungi WNI dalam kondisi darurat, diantaranya;

KBRI Ankara: +90 532 135 2298 atau +90 533 812 0760 dan KJRI Istanbul: +90 534 453 5611.

"Anda juga dapat menggunakan Tombol Darurat aplikasi Safe Travel Kementerian Luar Negeri untuk menghubungi Perwakilan RI dimaksud," tuilis dalam keterangan tersebut.

1,2 juta orang terinfeksi corona

Inilah update terbaru kasus wabah virus corona (Covid-19) secara global per Minggu (5/4/2020) pukul 14.10 WIB.

Mengutip dari laman worldometers.info, dilaporkan kini 1.203.188 orang di dunia terinfeksi virus yang diduga berasal dari China ini.

Artinya, ada tambahan sebanyak 1.735 kasus daripada hari sebelumnya.

Tambahan kasus tertinggi berada di Amerika Serikat.

Sementara, pasien yang dinyatakan sembuh yakni sebanyak 246.760 orang.

Adapun angka kematian bertambah 59 jiwa, sehingga total kematian akibat Covid-19 di seluruh negara di dunia menjadi 64.747 jiwa.

UPDATE CORONA DUNIA 5 APRIL
UPDATE Corona Global 5 April 2020: 1,2 Juta Orang Terinfeksi, Tambahan Kasus Tertinggi di AS

Lebih lanjut, berikut ini negara-negara yang mengalami penamabahan kasus Covid-19 per Minggu (5/4/2020) dikutip dari worldometers.info:

Amerika Serikat

Kasus baru: 311.637

Total kasus: 280

Kematian baru: 2

Total kematian: 8.454

Total sembuh: 14.828

China

Kasus baru: 30

Total kasus: 81.669

Kematian baru: 3

Total kematian: 3.329

Total sembuh: 76.964

Kanada

Kasus baru: 106

Total kasus: 14.018

Kematian baru: 2

Total kematian: 233

Total sembuh: 2.603

Baca: Negatif Corona, 20 ODP dan PDP Diizinkan Pulang Dari RSD WIsma Atlet Kemayoran

Korea Selatan

Kasus baru: 81

Total kasus: 10.237

Kematian baru: 6

Total kematian: 183

Total sembuh: 6.463

Israel

Kasus baru: 167

Total kasus: 8.018

Kematian baru: 2

Total kematian: 46

Total sembuh: 7.495

Australia

Kasus baru: 85

Total kasus: 5.635

Kematian baru: 4

Total kematian: 34

Total sembuh: 585

Czechia

Kasus baru: 3

Total kasus: 4.475

Kematian baru: 3

Total kematian: 62

Total sembuh: 78

Pakistan

Kasus baru: 62

Total kasus: 2.880

Kematian baru: 4

Total kematian: 45

Total sembuh: 170

Baca: Tujuh Biarawati Asal Indonesia Positif Corona di Italia

Arab Saudi

Kasus baru: 191

Total kasus: 2.370

Kematian baru: 0

Total kematian: 29

Total sembuh: 420

Thailand

Kasus baru: 102

Total kasus: 2.169

Kematian baru: 3

Total kematian: 23

Total sembuh: 674

Finlandia

Kasus baru: 45

Total kasus: 1.927

Kematian baru: 0

Total kematian: 25

Total sembuh: 300

Meksiko

Kasus baru: 202

Total kasus: 1.890

Kematian baru: 19

Total kematian: 79

Total sembuh: 633

Selandia Baru

Kasus baru: 89

Total kasus: 1.039

Kematian baru: 0

Total kematian: 1

Total sembuh: 156

Baca: Kasus Corona Terus Meningkat, PKS Pesan ke Jokowi: Jangan Salah Pilih Penasihat

Lithuania

Kasus baru: 40

Total kasus: 811

Kematian baru: 0

Total kematian: 11

Total sembuh: 7

Hungaria

Kasus baru: 55

Total kasus: 733

Kematian baru: 2

Total kematian: 34

Total sembuh: 66

Bosnia dan Herzegovina

Kasus baru: 2

Total kasus: 626

Kematian baru: 0

Total kematian: 21

Total sembuh: 30

Kazakhstan

Kasus baru: 20

Total kasus: 551

Kematian baru: 1

Total kematian: 6

Total sembuh: 36

Bulgaria

Kasus baru: 19

Total kasus: 522

Kematian baru: 1

Total kematian: 18

Total sembuh: 37

Taiwan

Kasus baru: 8

Total kasus: 363

Kematian baru: 0

Total kematian: 5

Total sembuh: 54

Baca: Trump Ingatkan Warga AS, Bersiap Hadapi Pekan Terberat Pandemi Corona

Afganistan

Kasus baru: 28

Total kasus: 337

Kematian baru: 0

Total kematian: 7

Total sembuh: 15

Oman

Kasus baru: 21

Total kasus: 298

Kematian baru: 0

Total kematian: 2

Total sembuh: 61

Uzbekistan

Kasus baru: 32

Total kasus: 298

Kematian baru: 0

Total kematian: 2

Total sembuh: 25

Honduras

Kasus baru: 4

Total kasus: 268

Kematian baru: 7

Total kematian: 22

Total sembuh: 6

Ghana

Kasus baru: 9

Total kasus: 214

Kematian baru: 0

Total kematian: 5

Total sembuh:31

Georgia

Kasus baru: 8

Total kasus: 170

Kematian baru: 0

Total kematian: 1

Total sembuh: 36

Baca: Penyanyi Pink dan Anaknya Umur 3 Tahun Sembuh dari Corona, Sumbangkan Rp 16 Miliar ke Rumah Sakit

Bolivia

Kasus baru: 18

Total kasus: 157

Kematian baru: 0

Total kematian: 10

Total sembuh: 2

Kirgistan

Kasus baru: 3

Total kasus: 147

Kematian baru: 0

Total kematian: 1

Total sembuh: 9

Paraguay

Kasus baru: 8

Total kasus: 104

Kematian baru: 0

Total kematian: 3

Total sembuh: 12

El Salvador

Kasus baru: 6

Total kasus: 62

Kematian baru: 0

Total kematian: 3

Total sembuh: 2

Jamaika

Kasus baru: 2

Total kasus: 55

Kematian baru: 0

Total kematian: 3

Total sembuh: 7

Saint Maarten

Kasus baru: 5

Total kasus: 29

Kematian baru: 0

Total kematian: 2

Total sembuh: 7

Guyana

Kasus baru: 1

Total kasus: 24

Kematian baru: 0

Total kematian: 4

Total sembuh: 0

Haiti

Kasus baru: 1

Total kasus: 21

Kematian baru: 0

Total kematian: 0

Total sembuh: 1

(Tribunnews.com/R Agustina)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved