Jumat, 3 Oktober 2025

Virus Corona

Dampak India Lockdown, Kekacauan Terjadi hingga Sejumlah Warga Meninggal Bukan karena Corona

Terjadi kekacauan pasca-India menerapkan lockdown untuk mencegah Covid-19. Sejumlah warganya meninggal bukan karena corona.

AFP/BHUVAN BAGGA
Pekerja migran India bersama keluarganya berbaris di terminal bus Anand Vihar untuk pulang ke desanya saat pemerintah memberlakukan lockdown, sebagai tindakan pencegahan atas penyebaran virus corona baru Covid-19 di New Delhi, Sabtu (28/3/2020). Pada 28 Maret 2020 puluhan ribu pekerja migran India beserta keluarganya 28 berjuang memasuki bus yang dikelola negara bagian terpadat di India, untuk membawa mereka ke kampung halaman mereka di tengah pandemi virus corona. AFP/BHUVAN BAGGA 

Pasalnya, keputusan lockdown diambil ketika perencanaan dan pengaturan belum dibuat secara matang.

Dilansir Tribunnews yang mengutip AlJazeera, Narendra Modi menyampaikan permintaan maafnya terkait peraturan lockdown.

"Saya minta maaf karena mengambil langkah-langkah kasar yang telah menyebabkan kesulitan dalam hidup Anda, terutama orang-orang miskin," kata Modi, Minggu (29/3/2020), dalam pidato bulanannya.

"Aku tahu beberapa dari kalian akan marah padaku."

Baca: Lockdown India Kacau, PM Narendra Modi Minta Maaf Karena Kurangnya Perencanaan

Baca: Soal Karantina Wilayah, Mahfud MD Tak Ingin Indonesia seperti India, Bandingkan dengan Netherlands

"Tapi tindakan keras ini diperlukan untuk memenangkan pertempuran ini," imbuh dia.

Diketahui, jumlah kasus Covid-19 di India saat ini, Selasa (31/3/2020), telah mencapai angka 1.251.

Berdasarkan data worldometers.info, 32 pasien corona diantaranya dinyatakan meninggal.

Sementara 102 lainnya telah sembuh.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Whiesa Daniswara)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved