Virus Corona
Dari 103 Kasus Baru Virus Corona di Indonesia, 53 Kasus Berada di DKI Jakarta
Achmad Yurianto menyebut, terdapat penambahan pasien positif virus corona sebanyak 103 orang.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona atau Covid-19 Achmad Yurianto menyebut, terdapat penambahan pasien positif virus corona sebanyak 103 orang.
Sehingga total pasien Covid-19 di Indonesia hingga Kamis (26/3/2020) sebanyak 893 kasus.
Achmad Yurianto menyebut, penambahan pasien positif virus corona didominasi berasal dari wilayah di DKI Jakarta.
"Kita lihat sebarannya memang masih akan didominasi dengan kasus yang kita temukan banyak di DKI (53 kasus)," kata Achmad Yurianto di Kantor BNPB, Jakarta, Kamis (26/3/2020).
Baca: Pelaku Pencurian 360 Boks Masker dan Alat Kesehatan di RSUD Pagelaran Tertangkap, 1 ASN Terlibat
Baca: UPDATE Kasus Corona di Indonesia 26 Maret: 893 Positif Covid-19, 35 Sembuh, 78 Meniggal Dunia
Baca: BREAKING NEWS - Pasien Positif Corona di Indonesia Naik Jadi 893, Terbanyak di DKI Jakarta
Achmad Yurianto pun menyebut ada penambahan pasien positif virus corina secara signifikan di provinsi Sulawesi Selatan sebanyak 14 kasus baru.
Maka dari itu, ia mengingatkan masyarakat untuk terus menjaga jarak hingga menghindari keramaian serta utamakan tetap berada di dalam rumah.
"Kita lihat bahwa di Sulawesi Selatan juga terjadi penambahan kasus yang cukup banyak 14 orang, ini hendaknya menjadi atensi kita sekalian di dalam konteks untuk mewaspadai ini," jelasnya.
Lebih lanjut, Achmad Yurianto menambahkan, ada penambahan pasien sembuh virus corona sebanyak 4 orang.
Sehingga total pasien positif corona yang sembuh kini berjumlah 35 orang.
Kemudian, ia menyebut terdapat penambahan pasien meninggal dunia sebanyak 20 orang
"Sehingga total kasus meninggal adalah 78 " jelasnya.
Cuci tangan pakai sabun lebih efektif
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona (Covid-19), Achmad Yurianto terus menyerukan gerakan pencegahan penyebaran Covid-19.
Satu di antara gerakan pencegahan corona yakni rajin mencuci tangan menggunakan sabun.