Virus Corona
Jumlah Tenaga Medis di Ibu Kota yang Positif Covid-19 Capai 42 Orang
Pasien Covid-19 di DKI lebih dari setengah jumlah pasien nasional. Bahkan ada 42 tenaga medis juga terpapar Covid-19.
Enam dokter yang diduga meninggal akibat terjangkit Covid-19, yakni:
1. dokter Hadio Ali Sp. S,
2. dokter Djoko Judodjoko Sp. B,
3. dokter Laurentius P Sp. Kj,
4. dokter Adi Mirsa Putra Sp. THT dan
5. dokter Ucok Martin Sp. P
6. dokter Bambang Sutrisna, MHSc
Hal tersebut diungkapkan melalui akun Instagram @ikatandokterindonesia pada Minggu (22/3/2020).
Selain itu, ada dokter Toni D Silitonga yang meninggal bukan karena terpapar Covid-19.
Ketua Umum PB IDI, Daeng M Faqih menjelaskan penyebab meninggalnya dr. Tony D Silitonga.
Baca: Daftar Wilayah Sebaran Virus Corona di Indonesia Senin (23/3/2020), Ada 1 Kasus Baru di Maluku Utara
Almarhum yang bertugas sebagai Kepala Seksi Penanggulangan Penyakit Menular Dinas Kesehatan Bandung Barat sekaligus sebagai Satgas Tim Penanggulangan Covid-19 mengalami gangguan jantung akibat kelelahan.
Di hari-hari terakhirnya ia sibuk mempersiapkan fasilitas kesehatan khsusnya di wilayah Bandung Barat agar siap terhadap ancaman Covid-19 dan juga memberikan edukasi secara luas kepada masyarakat untuk mencegah Covid-19.
"Yang karena gangguan jantung akibat kecapekan dr. Toni D. Silitonga, beliau kecapekan melaksanakan tugas di Dinkes Bandung sebagai PIC penanganan Covid-19 di daerahnya," ungkap Daeng kepada Tribunnews.com, Senin (23/3/2030).
Sementara enam dokter lainnya meninggal karena terpapar Covid-19, virus yang saat ini sudah menyebar hingga ke 20 provinsi di Indonesia.
"Yang lain terpapar Covid-19, termasuk dokter Prof Bambang yang hari ini meninggal karena juga terpapar Covid-19," kata dr. Daeng.