Virus Corona
Kisah Balita di DIY Sembuh Corona, Sempat Demam hingga 40 Derajat Celcius
Pasien balita usia tiga tahun delapan bulan dinyatakan sembuh dari virus corona atau Covid-19 yang sebelumnya dirawat di RSUP Dr Sardjito Yogyakarta.
TRIBUNNEWS.COM - Pasien balita di Yogyakarta dinyatakan sembuh dari virus corona atau Covid-19.
Sebelumnya balita berusia tiga tahun delapan bulan itu sebelumnya dirawat di RSUP Dr Sardjito Yogyakarta.
Orangtua balita itu menceritakan awal mula sang anak positif Covid-19 hingga mengalami demam mencapai 40 derajat.
Awalnya mereka berangkat dari Yogyakarta ke Depok, Jawa Barat pada 27 Februari 2020.
Selama lima hari mereka tinggal di Depok, Jawa Barat.
Kemudian, mereka kembali pulang ke Yogyakarta pada 3 Maret 2020.
Baca: Virus Corona dan Sejarah Berulang, Apa yang Terjadi Setelah Wabah Berakhir?
Baca: Alumni PMKRI Buka Posko Bantuan Satgas Virus Corona
Ibu balita ini kembali menceritakan, sang anak baru kembali bersekolah setelah dua hari berada di rumah.
"Selasa sampai Yogya, Rabu sama Kamis saya off di rumah, anak saya juga tidak sekolah, karena masih capek. Jumat anak saya baru sekolah," ucap dia, dikutip Kompas.com.
Dia melanjutkan, sepulang anaknya dari sekolah kondisinya masih sehat-sehat.
Namun, pada dini hari anaknya mengalami demam hingga 40 derajat celcius.
Ia segera membawa sang anak ke rumah sakit karena demam tidak kunjung turun.
Saat itu, anaknya diberi obat dan diperbolehkan pulang setelah dicek didiagnosa hanya demam biasa.
Akan tetapi demam masih juga tidak kunjung turun setelah meminum obat.
Dia kembali membawa sang anak ke rumah sakit pada keesokan harinya.
Baca: Cegah Corona, Top Skor Sementara Liga Italia Himbau Para Suporter Tetap Tinggal di Rumah
Baca: Tak Ada Agenda Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Putuskan Tak Kembali ke Korea Selatan
Saat diperiksa itu, ibu balita ini cerita kepada dokter jika baru saja melakukan perjalanan ke Depok dan Jakarta.
Ketika mengetahui gejala yang ada dan riwayat perjalanan, pihak rumah sakit langsung merujuk pasien ke RSUP Dr Sardjito.
Balita tiga tahun delapan bulan ini dinyatakan positif corona dari hasil laboratorium Litbangkes dan dirawat di ruang isolasi RSUP Dr Sardjito.
Pada Kamis (19/03/2020), balita usia tiga tahun ini diperbolehkan pulang karena sudah negatif Covid-19 setelah menjalani perawatan.
Kedua orangtua setelah menjalani pemeriksaan juga dinyatakan negatif Covid-19 dan diperbolehkan untuk pulang.
Ia menyampaikan, kondisi sang anak yang sudah mulai membaik.
Baca: Kasus Corona Mengalami Lonjakan di Thailand, Jumlah Kematian Tertinggi di Italia
Baca: Kanika Kapoor Positif Corona, 96 Anggota Parlemen India Panik karena Sempat Pesta Bareng
"Alhamdulilah sudah aktivitas biasa, sekarang sudah lumayan mau makan."
"Yang pasti (imbauan dari dokter) jangan kemana-mana dulu, di rumah dulu kurang lebih dua minggu, makan-makanan bergizi, orangtuanya diminta mengkonsumsi vitamin C," papar dia.
Lebih lanjut, kedua orangtua balita itu mengucapkan terima kasih kepada dokter dan perawat di RSUP Dr Sardjito yang sudah merawat dan melayani mereka.
"Terima kasih untuk suster-suster dan dokter-dokter di Rumah Sakit Sardjito, karena sudah merawat kami, melayani kami," ujar ibu balita dalam video yang dibagikan oleh Humas Pemda DIY, Sabtu (21/3/2020).
Total Pasien Corona di Indonesia

Sebelumnya, Juru bicara pemerintah penanganan Covid-19, Achmad Yurianto mengumumkan update perkembangan kasus Covid-19 di Indonesia.
Data yang terhimpun menunjukkan total pasien positif corona bertambah menjadi 450 orang hingga Sabtu (21/3/2020).
Hal itu disampaikan Yurianto dalam konferensi pers perkembangan kasus Covid-19 di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sabtu (21/3/2020).
"Ada penambahan kasus 81 orang, sehingga kini total pasien positif Covid-19 totalnya 450 orang," ujar Yurianto, dikutip Tribunnews.
Baca: Jumlah Positif Corona di Indonesia Jadi 450 Orang, Pemerintah Wanti-wanti Anak Muda
Baca: BREAKING NEWS Update Corona di Indonesia 21 Maret: 450 Positif Covid-19, 38 Meninggal, 20 Sembuh
Sementara itu ada tambahan 4 orang yang sembuh, sehingga total pasien sembuh 20 orang.
Penambahan kasus kematian 6 orang, sehingga total pasien meninggal dunia berjumlah 38 orang
Sebaran per Provinsi

Berikut data sebaran kasus per provinsi hingga Sabtu (21/3/2020):
1. DKI Jakarta
Terkonfirmasi: 267
Sembuh: 17
Meninggal: 23
2. Jawa Barat
Terkonfirmasi: 55
Sembuh: 1
Meninggal: 7
3. Banten
Terkonfirmasi: 43
Sembuh: 1
Meninggal: 2
4. Jawa Timur
Terkonfirmasi: 26
Sembuh: 0
Meninggal: 1
5. Jawa Tengah
Terkonfirmasi: 14
Sembuh: 0
Meninggal: 3
6. Kalimantan Timur
Terkonfirmasi: 9
Sembuh: 0
Meninggal: 0
7. Daerah Istimewa Yogyakarta
Terkonfirmasi: 5
Sembuh: 1
Meninggal: 0
8. Kepulauan Riau
Terkonfirmasi: 4
Sembuh: 0
Meninggal: 0
9. Bali
Terkonfirmasi: 3
Sembuh: 0
Meninggal: 1
10. Sulawesi Tenggara
Terkonfirmasi: 3
Sembuh: 0
Meninggal: 0
11. Kalimantan Barat
Terkonfirmasi: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0
12. Sumatera Utara
Terkonfirmasi: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 1
13. Sulawesi Selatan
Terkonfirmasi: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0
14. Kalimantan Tengah
Terkonfirmasi: 2
Sembuh: 0
Meninggal: 0
15. Sulawesi Utara
Terkonfirmasi: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 0
16. Lampung
Terkonfirmasi: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 0
17. Riau
Terkonfirmasi: 1
Sembuh: 0
Meninggal: 0
(Tribunnews.com/Indah Aprilin Cahyani/Wahyu Gilang P) (Kompas.com/Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma)