Jumat, 3 Oktober 2025

Virus Corona

Jokowi: Lockdown Keputusan Pemerintah Pusat, Tak Boleh Diambil Pemda

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan, semua kebijakan penanganan virus corona akan dipertimbangkan dengan matang.

Penulis: Nuryanti
TRIBUNNEWS/DANNY PERMANA
Presiden Joko Widodo di Istana Negara. 

Namun, hasil tes tersebut menurutnya hanya tim medis yang bisa menyampaikannya.

"Hasilnya tanyakan ke yang ngetes," jelas Jokowi.

"Terima kasih, saya kira cukup," tutupnya.

Dalam konferensi pers tersebut, Jokowi juga mengajak masyarakat untuk selalu menjaga kesehatan dan kebersihan.

"Saya mengajak untuk cuci tangan yang bersih, tetap belajar, tetap bekerja, dan tetap beribadah," imbuhnya.

Ia meminta semua pihak untuk mengurangi kegiatan di luar rumah, khususnya acara yang mengharuskan untuk bertemu banyak orang.

"Sekarang ini yang paling penting bagaimana kita mengurangi mobilitas dari satu orang ke orang lain."

"Menjaga jarak, dan mengurangi kerumunan dari orang yang membawa Covid-19," ujarnya.

Baca: Alasan Presiden Jokowi Soal Indonesia Tidak Lockdown Virus Corona

Baca: Jokowi Sudah Jalani Tes Corona, Ini Hasilnya

Baca: BREAKING NEWS: Jokowi Minta Satgas Covid-19 Jadi Satu-satunya Rujukan Informasi di Indonesia

Selain itu, untuk pelajar dan pekerja tetap melakukan kegiatannya dari rumah.

"Kegiatan belajar di rumah, bekerja dari rumah, dan beribadah di rumah, perlu kita lakukan untuk mengurangi penyebaran Covid-19," jelasnya.

Meski begitu, pemerintah akan tetap menyediakan moda transportasi untuk menunjang kegiatan masyarakat di luar rumah.

"Transportasi publik harus tetap disediakan oleh pemerintah pusat maupun daerah," kata Jokowi.

"Dengan catatan, tetap memperhatikan kebersihan moda transportasi tersebut," lanjutnya.

(Tribunnews.com/Nuryanti)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved