240 Perusahaan Modal Ventura dan Rintisan dari Asia Gelar Temu Bisnis di Singapura
Sekitar 240 founder dan investor dari Asia Tenggara, Timur Tengah, hingga Eropa menjaring perusahaan rintisan untuk mendapatkan dukungan pendanaan.
Penulis:
Choirul Arifin
Editor:
Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indonesia dipandang sebagai negara di Asia Tenggara dengan ekosistem startup yang dinamis dan mampu menunjukkan ketahanan dan potensi besar dalam menghadapi dinamika global.
Komunitas wirausahawan berdampak tinggi (high-impact entrepreneurs) yang tergabung dalam Endeavor terus berupaya mendorong lahirnya perusahaan rintisan baru di Indonesia dengan cara mempertemukan mereka dengan para calon investor dari luar negeri.
Sekitar 240 founder dan investor dari Asia Tenggara, Timur Tengah, hingga Eropa menjaring perusahaan rintisan untuk mendapatkan dukungan pendanaan melalui sekitar 800 pertemuan tatap muka yang diselenggarakan di program MatchCAP Asia 2025 dan difasilitasi komunitas Endeavor.
Baca juga: Arab Saudi Salip UEA dalam Investasi Modal Ventura, Riyadh dan Abu Dhabi Bersaing Ketat
Kegiatan dalam format roadshow ini diselenggarakan di Singapura pada 27–29 April 2025 dan menjadi tahun ke-7 penyelenggaraannya.
"Awalnya ini kami mulai sebagai eksperimen berani di 2019, tapi sekarang berkembang menjadi kegiatan utama Endeavor di kawasan Asia," ungkap Manny Ayala, Regional Managing Director Endeavor Asia.
Dia menilai, dari tahun ke tahun kegiatan ini makin berkualitas yang melibatkan langsung para pendiri perusahaan rintisan dengan para calon investornya. "Ini terus tumbuh, dan dampaknya makin terlihat nyata,” ujar Manny.
Agar menghasilkan kerjasama bisnis yang bagus, format kegiatan dibuat sangat personal. Setiap perusahaan peserta mendapat jadwal pertemuan yang telah dikurasi dan pertemuan diadakan langsung di kantor investor atau lokasi pilihan.
Manny mengatakan pihaknya menggunakan pendekatan kualitas ketimbang kuantitas. Pihaknya mengupayakan agar setiap pertemuan berpotensi menjadi pemicu investasi, kemitraan, atau pertumbuhan strategis.
Setiap investor siap menggalang pendanaan dalam 6 hingga 12 bulan ke depan.
Para investor terdiri dari perusahaan modal ventura lokal dan regional, perusahaan ekuitas yang sedang tumbuh, serta dana strategis yang mencari peluang untuk mendukung generasi baru perusahaan berdampak tinggi di Asia Tenggara.
Monika Rudijono, Managing Director Endeavor Indonesia mengatakan, 240 peserta baik investor maupun founder yang bergabung di kegiatan ini tidak hanya berasal dari Indonesia tapi juga dari sejumlah negara di Asia seperti Filipina, Vietnam, Jepang, dan Malaysia.
Peserta dari dari Indonesia dan Singapura total mencapai 120 perusahaan.
"Hal ini menunjukkan besarnya antusiasme regional. Melalui program MatchCAP ini kami berharap dapat mendorong kolaborasi yang bermakna untuk mempercepat inovasi dan pertumbuhan ekonomi di Asia,” ujar Monika Rudijono. (tribunnews/fin)
Hasil Pesaing Persib di ACL 2: Bangkok United Bungkam Selangor, Arhan Jadi Penghias Bangku Cadangan |
![]() |
---|
Live Score Hasil Persib vs Lion City Sailors di ACL 2: Pantau Aksi Thom Haye Cs di Sini |
![]() |
---|
Gelar IEE 2025, Pamerindo Angkat Isu Sustainability sebagai Kunci Transformasi Industri |
![]() |
---|
Kontroversi Wasit VAR Sivakorn Pu-Udom Hantui Mimpi Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 |
![]() |
---|
Sosok Ma Ning, Wasit Laga Indonesia vs Irak, Pernah Hadiahkan 3 Penalti untuk Qatar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.