Senin, 29 September 2025

Raih Untung Optimal dengan Lakukan 5 Hal Ini saat Investasi Reksa Dana

Terdiri dari beberapa jenis, tingkat risiko dan potensi imbal hasil yang diberikan oleh instrumen investasi reksa dana sangatlah bervariasi.

Istimewa
INVESTASI REKSA DANA - Jika dibandingkan deposito, peluang keuntungan reksa dana bisa dibilang cenderung lebih tinggi. Agar bisa mengoptimalkan potensinya, 5 hal ini penting untuk Anda lakukan saat investasi reksa dana. 

TRIBUNNEWS.COM - Terdiri dari beberapa jenis, tingkat risiko dan potensi imbal hasil yang diberikan oleh instrumen investasi reksa dana sangatlah bervariasi.

Jika dibandingkan deposito, peluang keuntungan reksa dana bisa dibilang cenderung lebih tinggi. Tapi, risikonya masih lebih rendah dibanding investasi saham sehingga membuatnya pilihan ideal bagi hampir semua kalangan investor.

Terlebih, jika dilakukan dengan strategi dan cara yang tepat, imbal hasil yang diberikan dari investasi reksa dana bisa menyamai saham dengan tingkat risikonya yang masih bisa diredam. Nah, agar bisa mengoptimalkan potensinya, 5 hal ini penting untuk Anda lakukan saat investasi reksa dana.

  1. Mulai Dulu dengan Nominal Terjangkau 

Saat baru melangkah di dunia investasi, setiap investor disarankan untuk memulainya dengan modal terjangkau terlebih dahulu. Dengan memulai dari modal kecil, Anda bisa meminimalkan risiko kerugian pada batas yang masih dapat ditoleransi. Hal ini bisa membantu Anda untuk lebih berani bereksperimen untuk mencoba strategi dan menambah pengalaman investasi.

Untungnya, investasi reksa dana bisa dimulai dengan modal yang sangat terjangkau. Bahkan, di sejumlah platform, seperti Cermati Invest, investasi reksa dana dapat dilakukan dengan nominal 10 ribu rupiah saja. 

2. Terus Pelajari Ilmu Baru Seputar Reksa Dana

Pada dasarnya, investasi reksa dana termasuk sebagai instrumen yang mudah untuk dikelola, bahkan oleh investor pemula sekalipun. Meski begitu, jika ingin mendulang potensi keuntungan yang optimal, Anda tetap harus membekali diri dengan ilmu, pengetahuan, dan informasi yang cukup seputar produk tersebut. 

Salah satunya adalah memahami karakteristik dari setiap jenis reksa dana, termasuk keunggulan dan kekurangannya.

3. Jangan Takut Tambah Pengalaman Investasi

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pengalaman investasi yang dimiliki investor memegang kunci penting terhadap peluang keuntungan yang mungkin didapatkannya. Berbekalkan pengalaman yang mumpuni, investor bisa mengambil keputusan lebih akurat berdasarkan informasi yang dimilikinya. Jadi, selain menambah teori dan ilmu seputar investasi reksa dana, Anda juga perlu memiliki pengalaman nyata agar mampu mengunci potensi imbal hasil secara lebih maksimal. 

4. Cermati Perhitungkan Biaya Investasi

Berbeda dengan instrumen investasi pada umumnya, setiap transaksi reksa dana yang dilakukan oleh investor dikenakan dengan biaya transaksi. Pengenaan biaya transaksi ini berlaku pada aktivitas penjualan, pembelian, ataupun pemindahan aset reksa dana investor. 

Tentunya, adanya biaya transaksi pada investasi reksa dana ini bisa memangkas potensi keuntungan yang diterima investor jika dilakukan terlalu sering. Walaupun begitu, pada beberapa platform investasi reksa dana, biaya transaksi reksa dana terkadang digratiskan dengan syarat dan ketentuan berlaku. 

Baca juga: Jumlah Investor Pasar Modal Makin Meningkat, Masyarakat Diajak Berinvestasi di Reksa Dana

5. Sesuaikan Pilihan Produk dengan Kebutuhan

Tips investasi reksa dana yang terakhir agar bisa memaksimalkan potensi keuntungan yang diberikan adalah memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan. Tergantung dari kondisi dan tujuan keuangan, setiap investor pasti mempunyai kebutuhan investasi yang berbeda. Hal ini tentu saja membuat Anda harus mempertimbangkan jenis reksa dana apa yang idealnya dipilih menyesuaikan preferensi diri.

Untuk lebih mudah menentukan jenis reksa dana yang sebaiknya dipilih, Anda bisa menyesuaikannya dengan jangka waktu dan profil risiko diri. Misalnya, jika berinvestasi untuk jangka pendek dan memiliki profil risiko konservatif, maka reksa dana pasar uang lebih cocok dipilih.

Sementara untuk investor agresif dengan tujuan jangka panjang, reksa dana saham layak dipilih karena mampu memaksimalkan keuntungan. Sementara untuk investor moderat dan preferensi jangka menengah, ada opsi reksa dana campuran atau reksa dana pendapatan tetap yang memiliki risiko sedang. Jadi, jangan sampai salah pilih jenis reksa dana agar mampu mengoptimalkan potensi imbal hasil yang diberikan.

Optimalkan Keuntungan Investasi Reksa Dana agar Tujuan Keuangan Lekas Terwujud 

Meski dikenal sebagai instrumen investasi yang simpel dan populer di kalangan investor pemula, potensi keuntungan reksa dana tak kalah menarik dibanding instrumen investasi lain. Jika dilakukan dengan cara dan strategi yang tepat, investasi reksa dana mampu memberi peluang imbal hasil menggiurkan dengan tingkat risiko yang masih bisa ditoleransi. Sehingga, ketika mampu mengoptimalkan keuntungan investasi reksa dana, tujuan keuangan pun bisa lekas terwujud sesuai keinginan Anda.

Baca juga: Obligasi dan Reksa Dana Jadi Pilihan Investasi Menarik Saat Terjadi Penurunan Suku Bunga

Admin: Sponsored Content
Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan