Grab dan GoTo
Beredar Kabar Bakal Diakuisisi Grab, Ini Kata Manajemen GoTo
GoTo Gojek Tokopedia Tbk menegaskan, tidak ada rencana transaksi antara perseroan dengan Grab menyusul isu akuisisi yang bergulir
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk menegaskan, tidak ada rencana transaksi antara perseroan dengan Grab menyusul isu akuisisi yang bergulir di beberapa media massa.
Corporate Secretary PT GoTo Gojek Tokopedia R A Koesoemohadiani mengamini spekulasi di media dan rumor yang bergulir kembali mengenai rencana akuisisi tersebut.
Baca juga: Kinerja GOTO Tahun 2024, GTV Inti Tumbuh 66 Persen
Namun dia memastikan, perseroan hingga saat ini tidak ada perubahan informasi sejak penyampaian keterbukaan informasi pada 4 Februari 2025.
"Sampai dengan tanggal keterbukaan ini, tidak ada kesepakatan antara perseroan dengan pihak manapun untuk melakukan transaksi sebagaimana telah diberitakan media massa," kata Koesoemohadiani dikutip berdasarkan keterbukaan informasi BEI, Rabu (19/3/2025).
Baca juga: Ajak Driver Ojol, Bos GOTO Patrick Walujo Temui Prabowo di Istana, Bahas THR?
Dia bilang bahwa perseroan beserta jajaran manajemen terus fokus pada kegiatan usaha dan pencapaian kinerja perusahaan. Meskipun menurutnya, berita yang beredar tidak merugikan kinerja operasional perusahaan.
"Berita yang beredar di media massa tidak berdampak merugikan terhadap kegiatan operasional dan kelangsungan usaha perseroan," jelas dia.
Berdasarkan laporan Bloomberg pada Selasa (18/3), Grab dikabarkan kembali getol ingin mengakuisisi GOTO.
Berdasarkan sumber yang mengetahui rencana ini, Grab sedang menilik laporan keuangan, kontrak dan operasional GOTO
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.