Senin, 29 September 2025

Harga Pangan

Pemerintah akan Operasi Pasar Besar-besaran agar Harga Bahan Pokok saat Ramadan 2025 Tetap Stabil

Harga eceran tertinggi yang telah ditentukan Kementerian Perdagangan harus dipatuhi agar pelaksanaan ibadah puasa bisa berjalan lancar.

Endrapta Pramudhiaz/Tribunnews
JAGA HARGA PANGAN - Konferensi pers pemerintah usai rapat mengenai persiapan harga bahan pokok di bulan suci Ramadan 2025 di kantor Kementan, Jakarta Selatan, Senin (17/2/2025). Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman (baju putih) mengharapkan harga bisa stabil pada Ramadan tahun ini. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah telah merampungkan rapat persiapan harga bahan pokok di bulan Ramadan 2025.

Menteri Pertanian sekaligus Menteri Koordinator Bidang Pangan Ad Interim, Andi Amran Sulaiman, mengharapkan harga bahan pokok pada Ramadan tahun ini bisa stabil.

"Bila perlu harganya lebih rendah daripada tahun sebelumnya," katanya dalam konferensi pers di kantor Kementan, Jakarta Selatan, Senin (17/2/2025).

Lalu, ia mengatakan pemerintah juga akan melakukan operasi pasar besar-besaran, khususnya untuk komoditas seperti daging, gula pasir, minyak goreng, dan lain-lain.

Baca juga: Pedagang ke Bos Bapanas Saat Sidak Harga Pangan di Pasar:  Pak Tolong Harganya Turunin Lagi

Rapat pada Senin ini merupakan rangkaian awal dari sederet rapat soal persiapan harga bahan pokok Ramadan 2025 yang akan digelar di kemudian hari.

Pada rapat awal ini, Amran menegaskan agar harga minyak goreng Minyakita tetap terjaga di  Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp 15.700 per liter.

Selain itu, Amran juga mengingatkan agar kalangan pengusaha mematuhi HET komoditas pangan lainnya.

Sebab, kara Amran, pemerintah dalam pemantauan harga bahan pokok terkini mulai menemukan adanya kenaikan harga.

"Minyak goreng, gula pasir, ini ada pergerakan harga naik," ujar Amran.

Ia mengatakan telah meminta Satgas Pangana untuk memantau pergerakan harga menjelang Ramadan ini sampai tingkat desa.

HET yang telah ditentukan Kementerian Perdagangan harus dipatuhi agar pelaksanaan ibadah puasa bisa berjalan lancar.

"Harga sudah ditetapkan oleh pemerintah melalui Menteri Perdagangan, kita harus patuhi. Kita ingin di bulan suci Ramadan itu semua yang melakukan puasa, melaksanakan ibadah puasa, tersenyum karena harga stabil dan syukur-syukur dibawa dari harga tahun lalu," ucap Amran.

Dalam konferensi pers ini, turut dihadiri oleh Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono, Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti, Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya, Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Pangan Kasan, dan Sekretaris Jenderal Kementan Ali Jamil.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan