UMKM Makin Go Digital, Pelaku Usaha Kian Butuh Mesin Kasir
Berkembangnya industri dan UMKM ini akhirnya mendorong Codeshop Indonesia untuk menyediakan perlengkapan yang dibutuhkan pelaku UMKM yakni mesin kasir
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Di masa pandemi virus corona (Covid-19), 60 persen perekonomian Indonesia ditopang oleh Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Sehingga jika membahas mengenai digitalisasi ekonomi, maka dapat dipastikan bahwa UMKM lah yang menjadi prioritas saat ini.
Peran digitalisasi ini pun kini memiliki banyak manfaat bagi pelaku UMKM, mulai dari kepraktisan penggunaan, hasil perhitungan yang cepat dan teliti, serta sistem terpadu antar divisi.
Dikutip dari laman www.connectpos.com, digitalisasi UMKM menawarkan beragam keuntungan, seperti efisiennya penggunaan sumber daya dan modal, meminimalisir biaya dan waktu, serta kemudahan dalam pengawasan.
Salah satu proses perkembangan UMKM ke era digital ini bisa dilihat dari penggunaan mesin kasir sebagai sistem pengelolaan transaksi.
Pada 2022, jumlah pelaku UMKM pun diperkirakan mencapai angka 62 juta dan akan terus bertambah.
Berkembangnya industri dan UMKM ini akhirnya mendorong Codeshop Indonesia untuk menyediakan perlengkapan yang dibutuhkan para pelaku UMKM yakni mesin kasir.
Baca juga: Kemenparekraf Dorong Peningkatan Omzet UMKM Sumatera Selatan Melalui Kampanye BKSS
Perlu diketahui, sistem alat kasir tentu tidak hanya dapat menunjang kinerja bisnis menjadi lebih efektif saja, namun juga menghemat waktu data entry, menutup celah kecurangan hingga meminimalisir kesalahan.
Namun mirisnya, tidak semua pelaku UMKM dapat mengindentifikasi kebutuhan tersebut.
Alat kasir selama ini hanya dikenal untuk industri atau perusahaan besar seperti bisnis yang bergerak di bidang retail.
Padahal alat ini dapat digunakan berbagai jenis atau bidang bisnis seperti manufaktur, hospitality, perhotelan dan pariwisata hingga Meeting, Incentive, Convention dan Exhibition (MICE).
Memiliki visi menjadi solusi bisnis terbaik di bidang identifikasi data, Codeshop Indonesia berharap bisnis kecil juga dapat merasakan manfaat serta dampak penggunaan mesin kasir sesuai kebutuhan dengan harga yang terjangkau.

Direktur Codeshop Indonesia, Benny Kuncoro mengatakan bahwa pihaknya saat ini memang berfokus pada pemberian bantuan kepada enterpreneur terutama pelaku UMKM.
"Agar dapat menciptakan usaha yang tumbuh berkelanjutan dengan memanfaatkan teknologi identifikasi data," kata Benny, dalam keterangannya, Sabtu (17/9/2022).
Merapikan manajerial bisnis secara digital merupakan cara terbaik bisnis UMKM agar bisa tumbuh.
Mulai dari arus kas, pengecekan stok barang dan operasional inventaris lainya harus dilakukan secara benar dan ringan.
Pasalnya, UMKM seringkali mengabaikan manajerial seperti ini, seperti mencampur adukkan keuangan bisnis dan keuangan pribadi.
Baca juga: Cek KTP! Cara Login eform.bri.co.id/bpum 2022 untuk Lihat Daftar Nama Penerima BLT UMKM Rp 1,2 juta
Sementara itu untuk UMKM, alat kasir adalah bentuk investasi otomatisasi proses bisnis secara spesifik.
Melalui solusi total yang diberikan, bisnis kecil serta UMKM diharapkan lebih efisien dan efektivitas bisnis dapat lebih banyak berfokus pada pengembangan serta pemasaran produk.
Masyarakat harus mendukung dan mendorong UMKM agar bisa berkembang ke pasar digital.
Melalui media sosial maupun laman resminya, Codeshop juga hadir dalam platform youtube guna untuk mendukung pelaku UMKM secara teknis dalam penggunaan mesin kasir dan juga produk AIDC (Automatic Identification and Data Capture) lainya. Dan secara konsisten Codeshop Indonesia juga memberikan konsultasi kepada para wirausahawan dalam menentukan sistem kasir yang paling tepat digunakan di bidang usahanya.