IHSG Diprediksi Melemah dalam Jangka Pendek, Cermati Saham Ini
Menurutnya, pergerakan IHSG pada akhir bulan Agustus ini masih akan mengalami pelemahan, tapi hanya dalam jangka pendek saja.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Analis sekaligus Chief Executive Officer (CEO) Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di kisaran 7.002 hingga 7.223 pekan ini.
Menurutnya, pergerakan IHSG pada akhir bulan Agustus ini masih akan mengalami pelemahan, tapi hanya dalam jangka pendek saja.
"Mengawali pekan terakhir pada bulan kedelapan tahun 2022, IHSG masih menunjukkan pola konsolidasi wajar dengan potensi tekanan minor jangka pendek," ujar dia melalui risetnya, Senin (29/8/2022).
Baca juga: Pekan Besok, IHSG Diprediksi Melemah Terdorong Sentimen Kenaikan Suku Bunga The Fed
Dia menyarankan, bahwa peluang koreksi tersebut masih dapat dimanfaatkan oleh investor dengan target investasi jangka panjang.
"Tentunya dengan melihat emiten emiten yang memiliki fundamental kuat sebagai dasar pemilihan. Hari ini IHSG berpotensi melemah," pungkasnya.
Adapun saham yang bisa dicermati dalam perdagangan hari ini yakni PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), serta PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG).
Kemudian PT H.M Sampoerna Tbk (HMSP), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI), PT Pakuwon Jati Tbk (PWON), dan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA).