Konflik Rusia Vs Ukraina
Jatuhkan Sanksi Tambahan, Kanada Melarang Ekspor Teknologi ke Rusia
Kanada memberikan sanksi tambahan ke Rusia berupa larangan ekspor teknologi.Kanada juga akan memberlakukan sanksi terhadap disinformasi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nur Febriana Trinugraheni
TRIBUNNEWS.COM, OTTAWA - Kanada mengumumkan lebih banyak tindakan terhadap Rusia sebagai tanggapan atas invasi Moskow ke Ukraina, termasuk sanksi tambahan dan larangan ekspor teknologi yang dapat berpengaruh terhadap kemampuan manufaktur pertahanan Rusia.
Menurut pernyataan dari Kantor Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau pada Senin (27/6/2022) kemarin, sanksi tambahan Kanada akan menargetkan enam individu dan 46 entitas yang terkait dengan sektor pertahanan Rusia, 15 warga Ukraina yang mendukung Rusia, serta dua entitas dan 13 individu Belarusia.
Melansir dari Reuters, Kanada juga akan memberlakukan sanksi terhadap disinformasi dan agen propaganda serta entitas yang disponsori Rusia.
Baca juga: PM Inggris, PM Kanada hingga Presiden Uni Eropa Meledek Putin di Pertemuan G7, Picu Situasi Memanas
Negara ini juga akan mengambil tindakan tambahan untuk melarang ekspor teknologi canggih yang dapat meningkatkan kemampuan manufaktur pertahanan Rusia, termasuk komputer kuantum, peralatan manufaktur canggih, perangkat lunak dan komponen terkait.
Selain itu, Kanada juga telah melarang ekspor teknologi dan barang-barang canggih yang dapat digunakan dalam pembuatan senjata ke Belarusia, serta impor dan ekspor berbagai barang mewah dari Belarusia.
Baca juga: Tesla Pertimbangkan Bangun Pabrik Baru di Kanada dan Meksiko untuk Genjot Produksi
Melalui koordinasi dengan Amerika Serikat (AS), Inggris, dan Jepang, Justin Trudeau juga mengumumkan niat Kanada untuk memberlakukan larangan impor emas dari Rusia, sehingga akan menutup perdagangan emas Rusia dari pasar internasional dan selanjutnya dapat mengisolasi Moskow dari sistem keuangan internasional.
“Kanada teguh dalam keyakinan bahwa orang Ukraina layak untuk hidup dalam damai. Vladimir Putin dan rezimnya telah menyebabkan rasa sakit dan penderitaan yang tak terhitung di Ukraina dan di seluruh dunia. Bersama-sama, dengan rekan-rekan G7 kami, Kanada meningkatkan tekanan berkelanjutan dan terkoordinasi kami untuk mengakhiri perang pilihan Vladimir Putin,” ujar Justin Trudeau.
Sejak pendudukan Rusia dan upaya pencaplokan Krimea pada tahun 2014, Kanada telah memberlakukan sanksi terhadap lebih dari 1.500 individu dan entitas Rusia. Sementara sejak Moskow menginvasi Ukraina pada 24 Februari lalu, Kanada telah memberlakukan sanksi terhadap lebih dari 1.070 individu dan entitas dari Rusia serta Belarusia.