Jasa Marga Usulkan Tarif Baru Tiga Ruas Tol ke BPJT
Tarif baru harus dilakukan untuk pengembalian investasi yang disepakati dalam Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT).
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Corporate Secretary PT Jasa Marga (Persero) Tbk Agus Setiawan menyampaikan pihaknya telah mengajukan penyesuaian tarif tiga ruas tol ke Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT).
Menurutnya, tarif baru harus dilakukan untuk pengembalian investasi yang disepakati dalam Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT).
Ketiga ruas tol tersebut antara lain ruas Belawan - Medan - Tanjung Morawa sepanjang 34,4 kilometer, ruas Surabaya - Gempol sepanjang 45 km, dan ruas Palimanan - Kanci sepanjang 26 km.
"Penyesuaian tarif sesuai ketentuan. Setiap periode waktunya Jasa Marga mengusulkan (penyesuaian tarif) ke pemerintah di tahun ganjil dan di tahun genap," kata Agus di Grandhika Hotel, Jakarta, Jumat (7/2/2020).
Meski demikian, Agus mengaku belum bisa merinci kapan tarif ketiga tol akan dilakukan, dan berapa besarannya.
Baca: Hino RN 285 Cocok untuk Taklukkan Trayek Bus AKAP Full Tol Trans Jawa
"Tarif pastinya belum, masih didiskusikan,” urainya.
Jasa Marga saat ini mengelola 33 ruas tol di seluruh Indonesia, setiap ruas tol selama dua tahun sekali akan disesuaikan tarif sesuai laju inflasi.
Baca: Politisi Gerindra Andre Rosiade Punya Kekayaan Rp 25,1 Miliar, Mengoleksi Mercedes-Benz S350AT
Sebelumnya, Jasa Marga telah resmi memperbaharui tarif enam ruas tol pada Jumat (31/1/2020) pukul 00.00 WIB.
Keenam tol itu di antaranya ruas Cawang-Tomang-Pluit, ruas Cawang-Tanjung Priok-Ancol Timur-Jembatan Tiga/Pluit, ruas Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) ruas Pondok Aren-Serpong, Tol Gempol-Pandaan, Tol Bali Mandara, dan Tol Ujung Pandang.
