Rabu, 1 Oktober 2025

Sawit Indonesia Masih Didiskriminasi, Menlu Minta Uni Eropa Berunding Lagi dengan Basis 'Faith'

Alisis yang dilakukan Uni Eropa terkait kelapa sawit membuktikan bahwa kelapa sawit tidak berbeda dari segi sustainablity dengan minyak nabati lainnya

Editor: Choirul Arifin
KOMPAS IMAGES
Panen tandan buah segar kelapa sawit. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Larasati Dyah Utami

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar mengatakan pihaknya telah menyampaikan pesan kepada Uni Eropa agar berunding lagi dengan basis 'faith' (sikap saling percaya) terkait diskriminasi produk kelapa sawit asal Indonesia di Uni Eropa.

"Kami sudah menyampaikan pesan kepada Uni Eropa agar dalam melakukan perundingan itu berbasis kepada faith atau niat yang baik" ujarnya usai rapat dengan Komisi I DPR RI, Selasa (12/11/2019).

Ia berujar, hasil analisis yang dilakukan Uni Eropa terkait kelapa sawit membuktikan bahwa kelapa sawit tidak berbeda dari segi sustainablity dengan minyak nabati lainnya.

"Sekarang kita pahami ada suatu analisis yang dilakukan Komisi Uni Eropa dari internal mereka yang menyatakan bahwa sawit itu tidak berbeda dari segi sustainablity secara lingkungan maupun ukuran lainnya" ujar Wamenlu.

Mahendra Siregar menyayangkan Uni Eropa masih mendiskriminasi produk kelapa sawit Indonesia.

"Padahal ini dilakukan di tengah-tengah kita sedang melakukan perundingan CEPA (Comprehensive Economic Partnership Agreement) dengan Uni Eropa. Jadi menimbulkan pertanyaan yang mendesak pada kita, ini sebenarnya semuanya dilakukan dengan itikad baik atau apa?" ujarnya.

Dia menilai Uni Eropa tidak memperhatikan analisis, evaluasi dan perhitungan yang sudah dilakukan oleh internal mereka sendiri saat melakukan perundingan dengan Indonesia.

"Jadi sebenarnya itu pertanyaan yang lebih sifatnya meragukan niat baik mereka, sehingga kita harus lebih hati-hati dan melihat kembali apa yang sudah mereka sampaikan. Tentu memberikan perkuatan dan revisi yang sepatutnya, karena kita ada keraguan," ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved