8 Tahun Jadi Mal Online, Blibli.com Dorong Pengembangan Industri Ritel
Industri e-commerce tanah air memang semakin maju seiring dengan makin berkembangnya dunia digital dalam menghadapi revolusi industri 4.0.
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Industri e-commerce tanah air memang semakin maju seiring dengan makin berkembangnya dunia digital dalam menghadapi revolusi industri 4.0.
Di Indonesia, sektor e-commerce 'membantu' menjawab kebutuhan para konsumen dalam memperoleh apapun melalui cara yang modern dan bertumpu pada teknologi.
Seperti yang ditunjukkan oleh Blibli.com, salah satu e-commerce yang telah sukses menarik perhatian konsumen tanah air.
Delapan tahun berdiri, Blibli.com pun terus berkomitmen untuk mendorong perekonomian digital melalui inovasi dalam berbelanja online.
Baca: Kolaborasi Global Qurban-ACT Bersama E-Commerce Terkemuka Indonesia Dalam Dermawan Berqurban 2019
Dalam 'Konferensi Pers Blibli.com 8th Anniversary' yang digelar di Hotel Santika, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (26/7/2019) sore, CEO Blibli.com Kusumo Martanto menjelaskan titik awal dimulainya bisnis mal online yang dipimpinnya itu.
Ia menjelaskan bahwa Blibli.com didirikan melalui cara dan tim yang sederhana.
Baca: Potensi Jualan Mobil Bekas via e-Commerce Mulai Disesaki Pemain Baru
Baca: Heboh Fintech Ilegal Lecehkan Nasabahnya, Ini Tips Pinjam Uang secara Online
Namun seiring berjalannya waktu, bisnis e-commerce ini mulai menunjukkan hasil positif.
Hingga akhirnya menjadi 'besar' seperti yang terlihat saat ini.
"Kami memulai bisnis ini dengan sederhana, kini kami telah berkembang menjadi mal online terkemuka di Indonesia," ujar Kusumo.
Ia kemudian menambahkan, saat ini pihaknya akan terus berfokus pada pengembangan ekosistem digital.
"Turut mendorong perekonomian dan mengembangkan ekosistem digital merupakan kontribusi yang kami ingin terus lakukan," tegas Kusumo.
Sebagai mal online, tentunya keberhasilan dalam menerapkan 'cashless', menjadi isu yang penting.
Hal itu karena kemudahan dalam melakukan transaksi pembayaran pada mal online, merupakan konsep yang harus dimatangkan.
Selain itu, demi mendukung visi Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi), perusahaan e-commerce ini pun akan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang mereka miliki.
"Misi Blibli.com kedepannya adalah membantu membangun masyarakat 'cashless' serta pemberdayaan sumber daya manusia," kata Kusumo.
Perlu diketahui, dalam perkembangannya, Blibli.com telah menunjukkan peningkatan perekonomian digital yang dapat dilihat dari performa pada 16 kategorinya.
Secara year on year (yoy) pada Juni 2019, Blibli.com melalui salah satu kategorinya, 'Bliblimart' mengalami pertumbuhan merchant partner hingga mencapai angka 250 persen.
Peningkatan pemesanan pada kategori itu pun mencapai angka 400 persen pada semester pertama 2019.
Selanjutnya, kategori khusus produk UMKM lokal, yakni 'Galeri Indonesia' mengalami peningkatan yang sama pada merchant partner, yakni hingga 250 persen.
Kemudian adanya peningkatan produk hingga 380 persen pada semester yang sama.
Blibli.com memang tengah menekankan komitmen untuk terus menopang dan mendorong perkembangan industri ritel melalui pengalaman belanja yang menyenangkan pada berbagai fitur berbasis teknologi.
Selain itu, perusahaan satu ini juga mengembangkan bisnisnya melalui cara menggandeng desainer tanah air.
Hal itu agar para konsumen bisa secara mudah memperoleh produk yang didesain khusus oleh desainer kenamaan tanah air.
50 persen brand fashion dalam kategori 'Galeri Indonesia' ini merupakan produk dari desainer tanah air, mulai dari BYO hingga Barli Asmara.
Kemudian terkait pemasaran dan penjualan, mal online ini juga menerapkan strategi omni-channel yang mengintegrasikan saluran 'online to offline (O2O).
Berbagai fitur O2O seperti Blibli inStore, Click&Collect, hingga Tukar Tambah pun turut dihadirkan.
Dalam konferensi pers tersebut, hadir pula Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara.
Ia pun mengucapkan selamat atas capaian yang telah diperoleh Blibli.com selama delapan tahun ini.
Rudiantara juga mengapresiasi kontribusi yang diberikan e-commerce satu ini dalam perkembangan ekonomi digital tanah air.
"Saya ucapkan selamat kepada Blibli.com dan terimakasih atas kontribusinya kepada perkembangan ekonomi Indonesia khususnya ekonomi digital di Indonesia," jelas Rudiantara.
Keberadaan Blibli.com, menurut Rudiantara, menjadi 'oase' bagi UMKM tanah air untuk bisa memasarkan produknya secara lebih luas.
"Dan terima kasih atas dukungannya kepada UMKM Indonesia, semoga usia 8 tahun ini menjadikan semacam booster bagi Blibli.com untuk tambah sukses," kata Rudiantara.
Menurut Data Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO), penjualan online menyumbang angka hingga mencapai 3 persen pendapatan industri ritel per 2019.