Studi YouGov Ungkap GOPAY Paling Sering Digunakan Orang Indonesia

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – GOPAY mencatatkan diri sebagai mobile payment (uang elektronik) yang paling sering digunakan di kota-kota besar Indonesia.

Kesimpulan itu berasal dari studi lembaga riset YouGove tentang Payment Methods in Indonesia yang dirilis Januari 2019.

Platform besutan GOJEK itu mengalahkan mobile payment lainnya seperti OVO, PayPal, T-Cash (LinkAja), dan DOKU Wallet.

Rinciannya, GOPEY sering digunakan 80 persen responden. Sedangkan OVO hanya 60 persen, dan PayPal 54 persen.

Senior Business Development Manager YouGov Riko Rahman menjelaskan studi tersebut melibatkan 1.500 responden yang menggunakan internet di seluruh Indonesia.

”Studi ini juga melibatkan panelis yang sudah bekerjasama dengan YouGov,” katanya.

Dalam studi yang berlangsung selama sepekan itu terungkap sejumlah alasan yang membuat mobile payment menjadi pilihan dalam bertransaksi.

Alasan utama adalah kepraktisan alias tak perlu membawa uang tunai. Lalu ragam dan banyaknya promo. Berikutnya, mobile payment sudah mendukung berbagai macam transaksi.

Baca: Sang Ayah akan Ungkap Tujuan Beri Nama Bayinya GOPAY

”Bertransaksi dengan mobile payment sudah menjadi tren dan alasan lainnya metode pembayaran ini juga terjamin keamanannya,” terang Riko.

GOPAY, sambung dia, awalnya menjadi metode pembayaran untuk menggunakan layanan GOJEK.

Namun sejak diperkenalkan luas di luar layanan GOJEK, praktis GOPAY menjadi pembayaran seluler yang paling sering digunakan.

”Ini ditambah dari besarnya permintaan dari masyarakat yang  dalam transaksi sudah bergeser dari awalnya pakai uang tunai menjadi non tunai,” papar Riko.

Studi YouGov ini juga mengungkapkan mayoritas orang Indonesia menggunakan mobile payment untuk transaksi layanan ride-hailing.

Kemudian berturut-turut digunakan saat transaksi belanja online, makan di luar, belanja di supermarket, membayar tagihan, dan membeli tiket bioskop.