Kamis, 2 Oktober 2025

Gojek Bikin Pelatihan Kewirausahaan untuk Dorong UMKM Naik Kelas

Kegiatan ini untuk membangun bisnis para pelaku UMKM di seluruh Indonesia agar bisa naik kelas dan masuk ke dunia digital.

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS/REYNAS
Peluncuran Gojek Wirausaha di Jakarta, Kamis (21/2/2019). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gojek meluncurkan Gojek Wirausaha, program pelatihan berbisnis untuk pelaku industri mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam bentuk kelas tatap muka.

Chief Commercial Expansion Gojek, Catherine Hindra ​Sutjahyo menjelaskan kegiatan ini untuk membangun bisnis para pelaku UMKM di seluruh Indonesia agar bisa naik kelas dan masuk ke dunia digital.

“Kami percaya basis UMKM yang besar di tanah air berpotensi untuk mendorong laju pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Namun demikian, ada tantangan yang dihadapi UMKM mulai dari keterbatasan pada akses pasar yang lebih luas, akses ke teknologi, serta akses pada peningkatan skill,” kata Catherine di Jakarta, Rabu (20/2/2019).

Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia tahun 2018, 99 persen industri Indonesia ditopang oleh UMKM. Dengan total 62 juta unit yang tersebar di berbagai wilayah di nusantara, UMKM menjadi solusi dalam menciptakan banyak lapangan kerja.

“Tantangan akses pasar yang lebih luas serta akses ke teknologi kami berusaha beri solusi dengan melalui layanan Go-Food dan Gopay. UMKM yang tergabung dalam ekosistem Gojek dapat terhubung secara langsung dengan ratusan juta pelanggan kami," ujar Catherine.

Saat ini Gojek bermitra dengan lebih dari 400.000 ​merchant dengan 80 persen diantaranya merupakan UMKM kuliner.

Baca: Ada Aksi Malam Munajat 212 di Monas, Penumpang KA Jarak Jauh Bisa Naik dari Stasiun Jatinegara

VP Public Affairs Gojek, Astrid Kusumawardhani memaparkan, dalam menyusun program pelatihan Gojek Wirausaha, pihaknya bekerja sama dengan pelatih ahli di bidang wirausaha serta UMKM yang telah sukses naik kelas.

​Agung Saputra, Perwakilan dari Komunitas Pebisnis Kota Tangerang Selatan (Kopi Tangsel) ​merasakan manfaat dari pelatihan Gojek Wirausaha.

“Lewat pelatihan ini, saya sebagai pelaku usaha UMKM jadi lebih paham bagaimana memetakan peluang dan memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan skala bisnis. Kami juga bisa memanfaatkan peluang yang ada di ekosistem Gojek untuk memperluas akses pasar kami. Sejak memanfaatkan ekosistem Gojek untuk pengembangan bisnis dari tahun 2015, kami mendapatkan peningkatan pendapatan sebesar 10 persen tiap bulan,” kata Agung.

Gojek menarget 35.000 pelaku usaha UMKM di 25 kota di Indonesia bisa ikut serta dalam pelatihan ini untuk meningkatkan skala bisnisnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved