IHSG Diprediksi Menguat Ditopang Fundamental Ekonomi
Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan awal pekan ini, Senin (9/7/2018).
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan awal pekan ini, Senin (9/7/2018).
Vice President Research Department PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya memprediksi, penguatan IHSG pada awal pekan ini didorong oleh sentimen positif masih kuatnya fundamental perekonomian Indonesia.
“Posisi cadangan devisa Juni sebesar 119,8 miliar dolar AS terlihat masih menunjukkan dalam kondisi kuat, hari ini peluang naik masih terlihat dari pola pergerakan IHSG,” kata William. Dirinya mengestimasi, laju IHSG akan melaju pada kisaran support 5.527 dan resisten 5.888.
Sementara, Analis Senior CSA Research Institue Reza Priyambada menilai, laju IHSG di akhir pekan lalu yang cenderung berada di kisaran support 5618-5723 menunjukkan sikap pelaku pasar yang berlebihan dalam menanggapi sentimen perang dagang setelah diberlakukannya kebijakan pengenaan tarif dari kedua negara, baik AS maupun Tiongkok.
“Ketahanan IHSG dan psikologis pelaku pasar pun kembali diuji termasuk terhadap pergerakan Rupiah yang diharapkan dapat kembali positif untuk mendukung pembalikan arah naik dari IHSG,” kata Reza.
Reza memprediksi, hari ini IHSG bertahan di atas support 5618-5723 untuk mencegah kembali melemah lebih dalam lagi. Resisten diharapkan dapat menyentuh kisaran 5748-5773 untuk mengkonfirmasi kenaikan lanjutan.