Senin, 29 September 2025

Lebaran 2017

Kemendag Ancam Cabut Bantuan Buat Pemda yang Tak Mengontrol Harga Bahan Pokok

"Kita mengancam ada daerah membiarkan bahan pokok tidak stabil, maka tidak akan diberikan dana bantuan lagi," ujar Karyono

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Adiatmaputra fajar/Tribunnews.com
Sekjen Kemendag, Karyono. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Perdagangan (Kemendag) sudah melakukan kerjasama dengan setiap pemerintah daerah di 34 provinsi untuk mengawasi gejolak kenaikan harga pangan.

Sekjen Kemendag Karyono mengatakan jika ada harga salah satu komoditas pangan naik, pemerintah pusat mengancam akan mencabut dana bantuan untuk wilayah tersebut.

"Kita mengancam ada daerah membiarkan bahan pokok tidak stabil, maka tidak akan diberikan dana bantuan lagi," ujar Karyono di diskusi Forum Merdeka Barat, Jakarta, Minggu (28/5/2017).

Pada pelaksanaannya, pemerintah daerah di semua provinsi akan memberikan laporan kepada Kementerian Perdagangan terkait harga pangan.

Atas hal itu, diharapkan saat ada lonjakan harga pemerintah pusat bersama Pemda bisa segera mengatasi kenaikan harga tersebut.

"Pemda berkomitmen melaporkan harga keadaan sehari-hari," ujar Karyono.

Lebih lanjut Karyono memaparkan pemerintah pusat juga memantau via online semua lonjakan harga melalui GPS.

Hal itu dibantu Perum Bulog yang menyiapkan cadangan pasokan pangan melalui gudang mereka di beberapa wilayah.

"Eselon 1 melakukan sidak di gudang pelaku usaha, kebutuhan pokok cukup, kita juga ke gudang Bulog seperti apa," papar Karyono.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan