Menteri PPN:Nantinya Tax Amnesty Digelontorkan ke Pembangunan Infrastruktur

Laporan Wartawan Tribunnews.com Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS, JAKARTA - Pemerintah telah mempersiapkan angaran dari Tax Amnesty untuk pembanguan nasional.

Menteri Perencaan dan Pembangunan / Bappenas, Sofyan Jhalil mengatakan dengan berlakunya Tax Amnesty ini sangat direspon pasar sangat baik.

Sofyan beranggapan ini akan membuka kesempatan bagi pengusaha diluar negeri untuk berinvestasi, dan membuka peluang bagi ribuan Usaha Micro, Kecil dan Menengah (UMKM) untuk memperbaiki pajaknya yang selama ini tidak jelas.

"Tax Amnesty menjadi kesempatan bagi pengusaha diluar negeri untuk berinvestasi dan membuka peluang bagi ribuan UMKM untuk memperbaiki pajak" ungkapnya.

Sofyan juga mengharapakan UMKM yang selama ini tidak jelas pajaknya agar mendaftar dan membayar sehingga legal dan ada kepastian.

" diharapkan UMKM mendaftar dan membayar pajak sehingga pajak digunakan untuk pengembangan UKKM itu sendiri" harapnya.

Selain itu, Sofyan juga mengatakan bahwa dana Tax Amnesty bisa digunakan untuk pembangunan. Tax amnesty nantinya dipergunakan untuk membayar utang pemerintah.

"Selain diperuntukan untuk pembanguann, nantinya Tax Amnesty dipergunakan untuk membayar utang pemerintah" katanya.

Dana Tax Amnesty nantinya juga diglontorkan ke pihak swasta untuk melakukan pembangunan disektor infrastruktur berupa jalan tol, bandara, listrik dll.

"Dana Tax Amnesty akan diglontorkan ke pihak swasta untuk melakukan pembangunan disektor infrastruktur berupa jalan tol, bandara, listrik dll" tambah Sofyan.

Lebih lanjut Sofyan mengatakan dengan
Tax Amnesty diharapakan tidak hanya jangka pendek, tetapi jangka panjang untuk meningkatkan fiskal.

"Tidak hanya jangka pendek tetapi jangka panjang, sehingga bisa meningkatkan fiskal kita" ungkap Sofyan.