Jumat, 3 Oktober 2025

Pemerintah Jangan Bangun Kilang Minyak Pakai Dana APBN

Komisi VII DPR RI meminta pemerintah menambah jumlah kilang minyak

Penulis: Danang Setiaji Prabowo
Tribun Jateng/Wahyu Sulistiyawan
Pekerja melakukan perbaikan kilang minyak di kawasan Pelabuhan Tanjung Mas, Semarang, Jawa Tengah, Senin (3/6/2013). Perbaikan kilang ini guna memperlancar aktivitas bongkar muat minyak di pelabuhan tersebut. (Tribun Jateng/Wahyu Sulistiyawan) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kilang minyak yang ada di Indonesia saat ini masih sedikit dan belum bertambah. Komisi VII DPR RI meminta pemerintah menambah jumlah kilang minyak.

Anggota Komisi VII DPR, Dito Ganinduto meminta pemerintah membangun kilang minyak namun dananya tidak mengambil dari APBN. Menurutnya kilang minyak yang ada di Indonesia ada di Dumai, Cilacap, dan Balongan.

"Itu pun tidak bertambah. Kami meminta pemerintah membangun kilang. Tapi kilang tersebut seharusnya tidak dibangun dengan dana APBN, namun kerjasama dengan pihak swasta," kata Dito di hotel Four Seasons, Selasa (18/2/2014).

Dijelaskannya, jika pembangunan kilang memakai dana dari APBN, maka tidak akan jalan.

"Makanya harus bersama swasta. Tapi harus ada jaminan, kemudian harus ada insentif fiskal dan supply crude. Yang jadi masalah bukan butuh insentif, tapi margin keuntungan kilang minyak itu sedikit," ujarnya.

Ia menambahkan, pembangunan kilang juga bisa berdampak positif terhadap neraca perdagangan Indonesia, yaitu mengurangi ketergantungan impor minyak.

"Tanpa (pembangunan) kilang ini, defisit kita naik," ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved