Toyota Investasi Sebesar Rp 26 Trilliun

Laporan Wartawan Tribun Jakarta Arif Wicaksono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Masuknya investasi Toyota Astra Honda Motor yang akan memperluas kapasitas produksinya disinyalir akan memperbanyak profil investasi pada kuartal 1 2013.

Investasi ini menelan dana sebanyak Rp 26 trilliun dan dilakukan dalam jangka waktu dua tahun. Investasi ini akan menaikan kapasitas produksi mobil Toyota dari 110 ribu unit menjadi 250 ribu unit hingga 2015.

M. Chatib Basri, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), mengatakan, hal ini akan menambah profil investasi sampai dengan tahun depan.

"Saya kira sampai triwulan 1 2013, investasi  masih bagus karena impor barang modal masih tinggi sampai Agustus. Setelah itu kita lihat mudah - mudahan bakal  baik, dan masuknya Toyota akan menambah stok investasi kita pada kuartal 1 2013," ujarnya di Jakarta, (12/11/2012)

Menurutnya hal ini meyakinkan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) terhadap pencapaian target investasi pada tahun depan yang ditargetkan mencapai Rp 390 trilliun.

Ia mengatakan untuk tahun ini saja jumlah permintaan atas investasi sudah mencapai Rp 670 trilliun.

Ia mengatakan sebagian investasi akan terealisasikan pada tahun ini dan jumlahnya akan terus bertambah. Oleh karena itu, ia yakin permintaan investasi ini akan menambah raihan investasi pada tahun depan.

"Saya kira stok kami banyak untuk tahun depan, dan kalau tahun ini ditargetkan realisasi mencapai Rp 360 trilliun, maka sisa investasinya akan dikalkulasikan pada tahun depan," katanya yang enggan menjelaskan lebih lanjut.

Ia juga mengatakan sampai dengan Oktober tahun ini, jumlah investasi sudah mencapai 25 miliar dollar AS. Sedangkan realisasi investasi pada Bulan Oktober pada tahun lalu hanya mencapai 11,9 miliar dollar AS. Dengan capaian ini, Ia yakin target investasi pada akhir tahun sebanyak 32 miliar dollar AS akan tercapai. (*)

BACA JUGA: