Sartono Reguk Untung Rp15 Juta Dari Penjualan Kaos Timnas

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Piala AFF 2010 ternyata membawa berkah bagi para pedagang,  baju tim nasional. Mereka bisa meraup untung sampai Rp 15 juta di luar modal awalnya.

Sartono (32) misalkan, pedagang pakaian yang biasa berjualan di Senen mengungkapkan hingga saat ini dirinya sudah untung besar. "Saya dulu punya modal Rp 8,5 juta, kemudian saya belikan baju tim nasional keseluruhan," kata pedagang baju asal Solo ini.

Ia mengaku sudah pindah tempat jualan ke Senayan sejak pertama kali kejuaraan Piala AFF 2010 dimulai. "Yang sudah kelihatan sampai saat ini keuntungan sudah mencapai Rp 15 juta, itu sampai sekarang saja, belum nanti," katanya.

Ia menjelaskan bahwa baju yang banyak digandrungi masyarakat adalah baju kerah warna merah dan hitam. "Sebutulnya bila kita beli dari grosirnya satu lusin itu ada empat warna, hijau, biru, merah, dan hitam. Tapi yang paling laku warna merah dan hitam, susah sekarang belinya," ungkapnya.

Harga di grosir pun saat ini naik sehingga harga per helai baju pun naik hampir dua kali lipat. Sejak awal harga per helai baju di jual Rp 50 ribu untuk yang kerah karena harga per lusin baju masih Rp 380 ribu, sekarang harganya naik sampai Rp 80 ribu, karena harga grosirnya pun untuk satu lusin sudah mencapai Rp 580 ribu.

"Sekarang baju tersebut langka, di grosir yang dulu harganya Rp 380 ribu per lusin sekarang naik Rp 850 ribu," ujarnya.

Kini jualan Hartono laris manis tanpa satu pun yang tersisa. "Ini masih menunggu lagi teman membawa barangnya karena jualan saya sudah habis," imbuhnya.