Senin, 6 Oktober 2025
ABC World

Dunia Hari Ini: Kebakaran Pesta Pernikahan di Irak, Seratus Orang Tewas

Lebih dari 100 orang tewas dan 150 lainnya luka-luka dalam kebakaran di sebuah pesta pernikahan di Irak. Ikuti juga berita-berita…

ABC Radio Australia
Orang-orang berkumpul di luar rumah sakit setelah kebakaran fatal di acara pernikahan. (AFP: Zaid Al-Obeidi) 

Inilah Dunia Hari Ini, edisi Rabu 27 September 2023.

Kita awali dengan berita dari Irak.

Pesta pernikahan berakhir dengan kebakaran

Lebih dari 100 orang tewas dan 150 lainnya luka-luka dalam kebakaran di sebuah pesta pernikahan di distrik Hamdaniya, provinsi Nineveh, Irak.

Kepada kantor berita Reuters, Wakil Gubernur Niniwe Hasan al-Allaq mengatakan 113 orang sudah dipastikan tewas, sementara media pemerintah menyebutkan jumlah korban tewas sedikitnya 100 orang, dan 150 orang terluka.

Api mulai membakar ruangan pesta setelah kembang api dinyalakan, kata pejabat setempat.

"Kami lihat apinya berkobar, keluar dari aula. Ada yang berhasil keluar sementara yang tidak berhasil jadi terjebak. Bahkan yang berhasil keluar pun terluka," kata Imad Yohana, warga berusia 34 tahun, yang berhasil melarikan diri dari kobaran api.

Informasi awal di media milik pemerintah menyebutkan gedung tersebut terbuat dari bahan konstruksi yang sangat mudah terbakar, sehingga menyebabkannya bisa runtuh dengan cepat.

Parade militer terbesar

Korea Selatan memamerkan perangkat militer dan ribuan tentara dalam parade terbesar sebagai bagian dari upacara Hari Angkatan Bersenjata.

Presiden Yoon Suk Yeol berjanji untuk membangun militer yang lebih kuat sebagai respons terhadap ancaman dari Korea Utara yang terus berlanjut.

Ada kekhawatiran yang semakin dalam setelah Korea Utara mencoba mencari bantuan Rusia untuk memperluas persenjataan nuklirnya dengan balasan memasok senjata konvensional ke Rusia yang habis akibat invasi ke Ukraina.

"Setelah melihat pawai yang mengesankan hari ini, saya yakin rakyat kami akan mempercayai militer dan percaya pada keamanan nasional kami," kata Presiden Yoon Suk Yeol kepada di alun-alun pusat kota Seoul.

Parade tersebut diikuti sekitar 4.000 tentara dengan membawa senapan atau bendera, terlihat juga sekitar 300 tentara Amerika Serikat.

Upaya pengembalian barang yang dicuri dari museum

British Museum meluncurkan sebuah saluran telepon 'hotline' untuk meminta bantuan publik menemukan sekitar 2.000 artefak yang hilang, kebanyakan perhiasan dari zaman Yunani dan Romawi kuno.

Bulan lalu, pihak museum mengatakan pihaknya memecat seorang staf karena barang-barang yang dicuri, hilang atau rusak, hingga menyoroti kegagalan manajemen dan menyebabkan direkturnya berhenti beberapa hari kemudian.

Enam puluh benda sejauh ini sudah dikembalikan, sementara 300 lainnya sudah teridentifikasi dan akan diserahkan kembali dalam waktu dekat.

Ketua dewan perwakilan mengundurkan diri

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved