Dunia Hari Ini: Sampel Asteroid Berusia Miliaran Tahun Sudah Sampai di Bumi
Setelah menunggu tujuh tahun lamanya, sampel tanah dari asteroid Bennu sampai di Amerika Serikat. Diharapkan dapat membantu memberikan…
Kita sudah sampai di minggu terakhir bulan September!
Anda membaca Dunia Hari Ini, edisi Senin 25 September 202.
Kami sudah merangkum informasi utama yang terjadi di sejumlah negara selama 24 jam terakhir.
Kita awali dari Amerika Serikat.
Sampel dari asteroid siap uji
Sebuah kapsul ruang angkasa yang membawa sampel tanah terbesar yang pernah diambil dari permukaan asteroid sudah menembus atmosfer bumi.
NASA mengonfirmasi kapsul berisi bahan tersebut jatuh di gurun Utah dalam keadaan masih utuh.
Sampel berusia empat setengah miliar tahun diambil dari permukaan asteroid Bennu, yang berukuran sekitar setengah kilometer dan mengorbit matahari sekitar 81 juta kilometer dari Bumi.
Penemuan ini akan dapat memberikan pengetahuan baru soal bagaimana tata surya dibentuk, bahkan untuk mengetahui bagaimana kehidupan manusia dimulai.
Dua warga Palestina terbunuh
Pasukan Israel dituduh membunuh dua warga Palestina, termasuk seorang anggota kelompok Hamas, dalam serangan di kamp pengungsi Tepi Barat.
Para saksi mata mengatakan pasukan Israel menggerebek kamp Nur Shams dekat kota Tulkarem, Minggu kemarin, sampai memicu baku tembak dengan pejuang Palestina selama berjam-jam.
Di kamp tersebut, tentara Israel mengatakan pihaknya melakukan "aktivitas kontra-terorisme", membongkar pusat komando operasional, menggunakan komputer dan kamera pengintai, dan menemukan puluhan alat peledak dan komponen pembuat bom.
"Selama aktivitas tersebut, para tersangka melepaskan tembakan dan melemparkan alat peledak ke arah pasukan, yang membalas dengan tembakan," bunyi pernyataan militer, yang juga menyebutkan seorang tentara Israel alami luka ringan.
Australia kembali memroses visa turis China
Australia kembali memroses visa bagi turis asal China, meski khawatir jumlah penerbangan yang tersedia tidak cukup untuk memenuhi jumlah permintaan.
Menteri Pariwisata Don Farrell mengatakan jumlah turis dari China akan melonjak jelang Natal dan kedatangan mereka akan memberikan keuntungan besar bagi pariwisata.
"China sangat penting bagi sektor pariwisata kami," ujarnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.