Kamis, 2 Oktober 2025
ABC World

Pria Australia yang Ditangkap di Bali Miliki Riwayat Gunakan Narkoba

Pria Australia Brendon Luke Johnsson (43) yang ditangkap polisi dengan tuduhan menjual kokain di Bali disebutkan memiliki riwayat…

Pria Australia Brendon Luke Johnsson (43) yang ditangkap polisi dengan tuduhan menjual kokain di Bali disebutkan memiliki riwayat panjang masalah narkoba.

Hal itu disampaikan Ashley Robinson, ayah tiri Brendon, setelah anaknya ditangkap dengan tuduhan menggunakan dan menjual narkoba di Bali selama lima tahun terakhir.

Saat ditangkap, polisi menemukan 12 gram kokain yang diperkirakan bernilai sekitar Rp 32 juta.

Jika terbukti bersalah di pengadilan, Brendon terancam dengan hukuman maksimal 20 tahun penjara.

Menurut Ashley Robinson, anak tirinya itu telah lama bergelut dengan narkoba, yaitu sejak berusia 16 tahun.

"Kami sangat menyayanginya. Dia telah membuat sejumlah keputusan buruk dalam hidupnya. Jika terbukti, ini akan menjadi kesalahan terbesar yang pernah dia perbuat," ujarnya kepada ABC.

"Sebagai orangtua, kami sangatlah membenci narkoba dan dampaknya pada keluarga," tambah Robinson.

Robinson, yang merupakan penerima penghargaan bergengsi Order of Australia untuk berbagai sumbangan sosialnya di Sunshine Coast, tidak menyalahkan aparat atas penangkapan anak tirinya itu.

"Saya tidak menyalahkan pihak Indonesia. Semua orang mengetahui seperti apa hukum mengenai narkoba di sana," katanya.

"Saya malah ingin menyampaikan terima kasih kepada mereka, polisi dan pejabat terkait, karena telah menjaganya pada tahap ini," tambah Robinson.

Dia mengakui Indonesia memiliki kebijakan yang jelas tentang narkoba. Siapa saja yang mengabaikan hal itu, katanya, jelas merupakan "keputusan yang buruk".

Robinson akan segera ke Bali bersama anaknya Lucas, dalam upaya untuk memberikan dukungan bagi Brendon.

"Kami ingin membantu dan merehabilitasinya. Tugas saya sekarang, bersama saudaranya, yaitu datang ke sana, mencari pengacara yang tepat serta bantuan tepat yang dia butuhkan," tuturnya.

"Ini perjalanan panjang, tetapi sebagai keluarga, kami harus tetap bersama-sama," tambah Robinson.

Lebih lunak bagi pecandu

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved