Penyelesaian Masalah Gua Pindul Masih Buntu
Konflik pengelolaan objek wisata Gua Pindul di Desa Bejiharjo, Karangmojo, Gunungkidul, hingga Senin (25/2/2013) belum menemukan titik terang
TRIBUNNEWS.COM, GUNUNGKIDUL - Konflik pengelolaan objek wisata Gua Pindul di Desa Bejiharjo, Karangmojo, Gunungkidul, hingga Senin (25/2/2013) belum menemukan titik terang penyelesaian. Pertemuan yang dimediasi Wakapolres Gunungkidul Komisaris Polisi Arthur Simamora kemarin berakhir buntu.
Wakapolres yang didampingi Camat Karangmojo Supadma, dan Kapolsek Karangmojo Kompol M Jalil mempertemukan tiga operator; Dewa Bejo, Wira Wisata, Panca Wisata dengan perwakilan kelompok baru Taruna Wisata serta wakil Atik Damayanti, pemilik lahan di atas Gua Pindul.
Permintaan kelompok Taruna Wisata yang ingin agar portal yang terpasang di akses jalan melewati Dusun Gelaran 2 menuju lahan di atas Gua Pindul dibuka, belum dikabulkan Kepala Dukuh Gelaran 2 serta perwakilan tiga operator wisata Gua Pindul.
Kelompok Taruna Wisata diinisiasi Edi Purwanto, anggota DPRD Gunungkidul dari PAN yang juga warga Grogol, Bejiharjo. Kelompok ini ingin ikut mengelola objek wisata cave tubing Gua Pindul, dan ingin membangun pos di atas Gua Pindul.
Namun usaha pembangunan pos terhalang karena akses jalan ke lokasi itu diblokir warga. Material bangunan pun tidak bisa masuk.
"Yang memasang portal warga, kami akan rapat terlebih dahulu," kata Kepala Dusun Gelaran 2, Tukino, saat mediasi di Sekretariat Wira Wisata, Senin (25/2/2013).