Harga Sewa Rusunawa Rawa Bebek Cuma Rp 50 Ribu per Bulan
Sebab, izin itu mempercepat proses pembangunan rusunawa pekerja yang akan dibangun Kemenpera di sejumlah wilayah industri.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perumahan Rakyat, Djan Faridz meminta Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo untuk mempercepat proses pengurusan surat izin mendirikan bangunan (IMB) rusunawa bagi pekerja. Sebab, izin itu mempercepat proses pembangunan rusunawa pekerja yang akan dibangun Kemenpera di sejumlah wilayah industri.
“Kami masih menunggu IMB dari Gubernur DKI yang belum keluar hingga saat ini. Kami harap Pemda DKI bisa mempercepat proses pengurusannya agar pembangunan rusunawa pekerja bisa cepat terlaksana,” ujar Djan Faridz, Jumat (21/2/2013).
Menurut dia, salah satu lokasi pembangunan rusunawa pekerja berada di daerah Rawa Bebek. Daerah tersebut merupakan salah satu daerah perbatasan antara DKI Jakarta dengan Kota Bekasi.
Kemenpera berencana membangun sekitar tiga tower rusunawa. Masing-masing tower nantinya diisi sekitar 600 tempat tidur untuk para pekerja. Rusunawa yang akan dibangun setinggi enam lantai tersebut nantinya dilengkapi fasilitas lift. Biaya pembangunan satu tower tersebut sekitar Rp 15 miliar.
“Tarif sewa kamarnya diperkirakan hanya sekitar Rp 50.000 per orang di luar listrik dan air. Rusunawa itu nantinya hanya dihuni oleh para pekerja saja. Jadi keluarga para pekerja diharapkan dapat kembali ke kampung halamannya masing-masing,” imbuhnya.
Selain di Rawa Bebek, Kemenpera juga akan terus berupaya mendorong pemerintah daerah yang memiliki daerah-daerah industri untuk membangun rusunawa untuk para pekerja. Beberapa daerah yang menjadi target pembangunan rusunawa pekerja antara lain Jabodetabek khususnya di Karawang, Bekasi, Jawa Tengah, Jawa Timur, Ujung Pandang dan Bali.
“Kami juga berharap peran serta para pengusaha dan Pemda untuk ikut membangun Rusunawa untuk para pekerja. Adanya rusunawa yang dekat dengan pabrik juga dapat mengurangi mobilitas para pekerja sehingga arus lalu lintas tidak terlalu padat,” katanya.