Pemilik LA Lakers Meninggal, NBA Berduka

TRIBUNNEWS.COM – LA Lakers diliputi kabut duka. Sang pemilik, Jerry Buss, meninggal dunia pada Senin (18/2/2013) malam waktu setempat. Jerry Buss dirawat di rumah sakit Cedars-Sinai Medical Center sejak Jumat (15/2/2013) akibat kanker mematikan. Setelah dirawat secara intensif di ruang ICU selama tiga hari, pria berumur 80 tahun itu akhirnya menghembuskan nafas terakhir.

Buss masuk rumah sakit karena penyakit kanker. Namun penyebab meninggalnya adalah penyakit gagal ginjal, kata asistennya yang bernama Bob Steiner. "Turut berduka cita untuk keluarga Buss. Doktor Buss bukan hanya sekadar pemilik klub olah raga, tapi dia juga seorang teman sejati dan sosok yang tenang," kata mantan pemain NBA, James Worthy, melalui twitter.

Buss menjadi pemilik Lakers sejak 1979. Selama memegang kekuasaan, ia berhasil membawa timnya meraih 10 cincin juara NBA. Dua dari anak Buss yang telah dewasa merupakan wakil Presiden dari waralaba, yakni Jeanie Buss yang mengendalikan bisnis dan Jim Buss yang mengontrol perkembangan olahraga basket.

Meninggalnya Buss, langsung mendapat simpati dari sejumlah kalangan. Ucapan bela sungkawa mengalir pasca-kepergian lelaki berusia 80 tahun itu. Mantan pemain kontroversial NBA, Dennis Rodman, mengaku kehilangan. Rodman mengatakan dirinya memiliki kenangan indah saat bermain di Lakers pada 1999.

"Pikiran dan doa saya menyertai keluarga Buss. Jerry Buss seperti ayah bagi saya dan ini merupakan kehilangan yang luar biasa," tulis Rodman di twitter (@dennisrodman).

Hal serupa diungkapkan eks pemain legendaris Lakers, Magic Johnson: "Doa saya bersama keluarga dan teman-teman dari Jerry Buss. Dia adalah orang besar dan seorang teman yang luar biasa."

Ucapan bela sungkawa tidak hanya datang dari Lakers. Bintang Oklahoma City Thunder, Kevin Durant, juga ikut berduka. "RIP Jerry Buss yang legendaris," tulisnya di twitter (@KDTrey5)

Sementara superstar Chicago Bulls, Carlos Boozer, menulis: "Seluruh doa untuk keluarga Buss. RIP Dokter Buss."