Garin Dapat Penghargaan Festival Sinema Asia Internasional
Festival Sinema Asia Internasional atau FICA akan menobatkan sutradara Soegija tersebut dengan penghargaan Cyclo d'or d'honneur pada Garin Nugroho.
TRIBUNNEWS.COM - Dunia perfilman Indonesia tengah mendapatkan perhatian yang lebih dari dunia luar. Mulai dari aktor-aktornya yang direkrut untuk membintangi sejumlah film besar Hollywood hingga film-film lokal yang diakui kualitasnya oleh dunia luar..
Salah satu pengakuan dari dunia luar tersebut adalah penghargaan yang akan diterima sutradara senior Indonesia, Garin Nugroho. Festival Sinema Asia Internasional atau FICA akan menobatkan sutradara Soegija tersebut dengan penghargaan Cyclo d'or d'honneur.
Film besutannya, Mata Tertutup menjadi alasan juri festival tersebut untuk menobatkan Garin Nugroho dengan penghargaan tersebut. "Retrospektif perfilman Indonesia ini adalah yang pertama di Prancis dalam kurun 30 tahun ini dan merupakan peristiwa penting dari festival ini karena menampilkan 22 film kunci yang menjadi saksi sejarah perfilman Indonesia, negara dengan penduduk muslim terbanyak di dunia. " ungkap sang pengagas, Jean-Marc Thérouanne yang dilansir oleh Institut Francais-Indonesia.
"Perfilman Indonesia sedang mengalami renaisans dan menunjukkan luapan kreatifnya. Garin Nugroho, sutradara terkenal dari Indonesia akan hadir di Vesoul." tambahnya.
Festival Sinema Asia Internasional akan mulai digelar di Paris pada 5-12 Februari mendatang. Festival ini akan memutarkan 90 film yang datang dari berbagai negara Asia, dari Timur Dekat sampai Timur Jauh, dan Indonesia akan menjadi fokus utama.