Camat Kundur Geram Premium Diselewengkan
Camat Kundur, Umar Said geram dengan aksi penyelewengan BBM jenis premium yang terjadi di wilayahnya
TRIBUNNEWS.COM, KUNDUR -- Camat Kundur, Umar Said geram dengan aksi penyelewengan BBM jenis premium yang terjadi di wilayahnya. Umar bahkan akan mengumpulkan seluruh unsur pimpinan kecamatan untuk mengatasi kelangkaan premium tersebut.
"Premium di Kundur ini sebenarnya mencukupi. Bukan hanya untuk mobil saja, tapi untuk mandi pun juga mencukupi," ujar umar Said.
Kegeraman atas kelangkaan premium yang sering terjadi di Kundur juga dirasakan sejumlah organisasi kepemudaan, mereka bangkan berencana akan melakukan pengecekan langsung ke beberapa kios yang menjual premium.
Menurut Zurkaryanto, Ketua Perpat Kundur, kelangkaan premium terjadi dikarenakan adanya penjualan ke daerah lain. Bisnis ilegal ini lah yang menurutnya menjadi penyebab kelangkaan premium di Kundur.
"Kami akan turun langsung dalam waktu dekat ini. Jika permasalahan belum juga diatasi. Kelangkaan ini sudah sangat menyengsarakan masyarakat kita. Kalau kedepatan ada pemain BBM akan kami tangkap dan kami serahkan ke pihak berwajib," ujar Zurkaryanto kepada Tribun.
Zurkaryanto mengatakan warga Kundur sudah sangat diresahkan dengan kelangkaan premium. Bila stok premium di kios ada, menurut Zur itupun hanya dua hari saja.
"Biasanya bisa 5 hingga enam hari. Tapi akhir akhir ini dua hari saja sudah putus. Ini kan aneh, kalau tidak ada yang menyelewengkan premium, saya yakin tidak akan langka. Yang lebih anehnya lagi, sejak premium langka banyak pedagang eceran di pinggir jalan yang menjual premium botolan," tutur Zur. (Tribun Batam/aan)
Baca juga:
- Mabes Polri Bantu Kapal Patroli Satpolair Bangka Barat
- Wakil Bupati Bangka Tutup Usia di RSPAD Jakarta
- Ada 11 Titik Jalan Negara yang Berlubang di Lampung Utara
- Segel Gerbang KPU Jabar, PMII Bentrok dengan Polisi