Anggota Polantas Lamongan Tewas Korban Tabrak Lari
“Kendaraan yang menabrak korban melesat cepat meneruskan perjalanan ke arah utara dan tidak lagi diketahui identitasnya,”ungkap dwi
Laporan dari Hanif manshuri wartawan Surya
TRIBUNNEWS.COM,LAMONGAN – Anggota polisi lalu lintas (Polantas) Polres Lamongan, Brigadir Agus Prasojo (39) tewas akibat tabrak lari.
Tubuhnya terlempar dan kepalanya membentur pagar jembatan saat menjalankan tugas mengatur arus lalu lintas di jalan raya Babat – Jombang, depan UD Desa Kacangan, Kecamatan Modo, Rabu (13/12/2012) sekitar pukul 22. 30 WIB.
Menurut saksi mata Eko Heri, wilayah Kalen - Babat malam itu diguyur hujan lebat hingga mengakibatkan tumbangnya puluhan pohon di sepanjang jalan itu. Satu diantara pohon yang tumbang ada yang melintang di tengah jalan hingga mengganggu arus lalu lintas.
Mendapati informasi dari laporan masyarakat yang datang ke Pos Polisi Kalen (P-17) itu, Brigadir Agus Prasojo dan Brigadir Suhadi mendatangi TKP.
Kondisi cuaca masih hujan gerimis namun keduanya tetap menjalankan kewajibannya mendatangi lokasi dan mengatur arus lalu lintas.
Brigadir Suhadi menempati posisi di Timur, sementara Agus Prasojo di Utara pohon waru yang tumbang, sembari menepikan dan myingkirkan ranting – ranting yang melintang ke jalan.
Saat keduanya konsen mengatur arus lalu lintas dan menepikan pohon – pohon yang tumbang, tiba – tiba dari arah Selatan muncul kendara roda empat warna hitam yang tidak diketahui identitasnya melaju dengan kecepatan tinggi sekitar 80 Km/jam.
Mobil naas itu menerabas ranting – ranting yang ada di jalan hingga menabrak korban Brigadir Agus Prasojo yang malam itu sedang mengamankan dan menyingkirkan ranting pohon waru yang berserakan dan melintang ke tengah jalan.
“Kendaraan yang menabrak korban melesat cepat meneruskan perjalanan ke arah utara dan tidak lagi diketahui identitasnya,”ungkap saksi Candra Dwi.
Kasubag Humas AKP Moch Umar Dami menyatakan, prihatin atas kejadian yang menimpa anggota polres saat menjalankan tugas mengatur arus lalu lintas.
”Insya Allah korban akan mendapat imbalan surga sebagai suhada, karena meninggal dalam menjalankan tugas mulia,”kata Dami.