Pemilihan Gubernur Sumut
Gatot Pujo Nugroho Sulit untuk Terpilih Lagi
Lembaga Survei Nasional (LSN) menilai Gatot Pujo Nugroho akan sulit terpilih lagi pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumut
Laporan Wartawan Tribun Medan, Arifin Al Alamudi
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Lembaga Survei Nasional (LSN) menilai Gatot Pujo Nugroho akan sulit terpilih lagi pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumut yang akan digelar 7 Maret 2013 mendatang. Pasalnya menurut hasil survei LSN, 64 persen reponden mengaku kurang puas dengan kinerja Gatot yang saat ini menjabat Plt Gubernur Sumut.
"Saat kita tanyakan kepada responden tentang kinerja incumbent, 64 persen kurang atau tidak puas, 6 persen tidak tahu dan hanya 30 persen yang merasa puas dengan kinerjanya. Berdasarkan survei ini Gatot tergolong berat untuk maju lagi pada Pilgub Sumut mendatang," ujar Direktur Eksekutif LSN, Umar S Bakry dalam temu pers di Santika Dyandra Hotel, Medan, Minggu (28/10/2012).
Menurutnya survei ini dilaksanakan 8 hingga 19 Oktober 2012 di 33 kabupaten kota di Sumut. Dengan jumlah responden sebamyak 1.070 orang. Margin error +/- 3,0 persen dan pada tingkat kepercayaan sebesar 95 persen. Responden 50 persen laki-laki dan 50 persen perempuan.
Dalam survei ini ada 21 nama yang disurvei. Hasilnya, tingkat popularitas atau yang paling dikenal Gatot Pujo Nugroho (GPN) berada di urutan teratas dengan 88,6 persen. Gus Irawan Pasaribu diurutan kedua dengan 81,4 persen, dan Rahudman di urutan ketiga dengan 62,2 persen.
Namun tingkat acceptabilitas atau penerimaan masyarakat, Gus Irawan mendulang persentase terbesar dengan jumlah 68,4 persen. GPN 63,2 persen, AY Nasution 34,5 persen, dan Amri Tambunan 32,3 persen.
Untuk tingkat elektabilitas (keterpilihan) Gus Irawan tetap menduduki peringkat teratas dengan 24,2 persen. GPN di urutan kedua 17,8 persen, disusul RE Nainggolan 10,8 persen, Amri Tambunan 8 persen, AY Nasution 4,6 persen, Chairuman 4,4 persen, Ngogesa 4,3 persen, dan T Erry 3,4 persen.
Jika Pilgub Sumut dikerucutkan tiga nama, elektabilitas 3 cagub teratas adalah Gus Irawan 43,1 persen, GPN 30,9 persen, dan AY Nasution 8 persen.
"Seandainya Pilgub dua putaran, Gus dipilih oleh 50,1 persen pemilih dan GPN 31,8 persen. Sedangkan 18,1 persen belum menentukan pilihan," jelas Umar.
Baca Juga: