Pemilihan Osis Gunakan Quick Count Otomatis
"Setelah itu mereka tinggal mengklik siapa yang mereka pilih," kata Vioenix Dectilyvera, ketua Pemilu SMAN 3, Kamis (18/10/2012).

TRIBUNNEWS.COM,MALANG- Pemilihan ketua OSIS di SMAN 3 mirip dengan pemilihan kepala daerah. Ada tujuh bilik suara dan tanda stempel bagi pemilih yang telah menggunakan hak pilihnya.
Uniknya, sistem pemilihan yang digunakan panitia lebih canggih dibanding pemilihan kepala daerah. Yakni sistem pemilihannya menggunakan sistem digital yang terhubung langsung dengan server.
Panitia tinggal menyiapkan tujuh laptop yang dikemas dalam bilik suara. Ketujuh laptop itu menjadi alat pilih suara, dimana pemilih tinggal memasukkan nama dan pin. Lantas keluarlah tiga kandidat calon Ketua OSIS.
"Setelah itu mereka tinggal mengklik siapa yang mereka pilih," kata Vioenix Dectilyvera, ketua Pemilu SMAN 3, Kamis (18/10/2012).
Lebih mengagumkan lagi, ketujuh laptop itu langsung terhubung dengan server yang sudah didesain sedemikian rupa untuk penghitungan suara.
"Jadi, pada server ini sudah bisa dilihat berapa jumlah suara yang diperoleh kandidat. Setiap pemilih melakukan hak pilihnya, langsung keluar hasil dan akumulasinya," terang Vioenix.
Ibaratnya, server itu berfungsi seperri perhitungan cepat (quick count). Bahkan lebih canggih dari quick count pada pemilihan kepala daerah. "Hasilnya langsung kita ketahui, tidak perlu menunggu lama," tambah Nabila RahmaNugraheni ketua Umum Majelis Perwakilan Kelas (MPK).
Adapun jumlah pemilih sebanyak 890 anak, mulai kelas X-XII. Sementara ketiga kandidat adalah Ragilda Rachma (XI IPA 1), Al Hanief Zenith A (XI IPA 7), Citranella R.Yuwana (XI IPA 4).
Hingga pukul 13.00 WIB, sudah sekitar 40 peresen pemilih atau 357 siswa telah menggunakan hak suaranya. Sementara suara tertinggi diraih Al-Hanief , disusul Ragilda Rachma, dan Citranella R.Yuwana.